Kapolres TTS dan Dandim 1621/TTS Pastikan Sinergitas TNI dan Polri Di TTS Tetap Aman dan Kondusif
redaksi - Sabtu, 09 Maret 2024 09:57SO'E-TTS (Floresku.com) - Jumat (08/03) sekira pukul 20:00 Wita di Aula Makodim 1621 TTS, Kapolres Timor Tengah Selatan (TTS) AKBP I Gusti Putu Suka Arsa.S.I.K., M.H dan Dandim 1621 TTS Letkol Inf Shobirin.SAg, memastikan sinergitas TNI dan Polri melalui hubungan kemitraan sebagai kakak beradik dalam menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat NKRI di Kabupaten TTS.
“Kami tetap menjalin hubungan yang harmonis dan sangat baik, sehingga tak ada persoalan,” ungkap Kapolres TTS AKBP I Gusti Putu Suka Arsa.S.I.K., M.H Timor Tengah Selatan, dengan nada tegas.
"Tidak ada persoalan yang sangat signifikan di Timor Tengah Selatan antara TNI / Polri, sejauh ini hubungan kemitraan melalui sinergitas TNI / Polri yakni Polres TTS dan Kodim 1621 TTS tetap terjalin baik", tandasnya pula.
Menyikapi situasi yang berkembang di lapangan yang memicu netizen berpandangan seakan-akan hubungan antara TNI / Polri yakni Kapolres dan Dandim tidak akur, itu tidak benar.
"Justru hubungan TNI / Polri di Kab TTS seperti kakak beradik, saling merangkul untuk membangun TTS dalam menjaga keamanan," ujarnya.
"Terhadap insiden riak-riak antara oknum Anggota Polri dan Anggota TNI saat kegiatan Operasi Keselamatan di Lapangan beberapa waktu lalu, itu adalah hal yang biasa dan tidak perlu di besar-besarkan.
“Sebab, setelah terjadi insiden salah paham sebagai pimpinan langsung melakukan penyelesaian yang bersangkutan oknum Polri yang menggores perasaan oknum anggota TNI pun sudah saling merangkul dan saling memaafkan tak lagi ada hal yang luar biasa dan situasi kemanan di Kabupaten TTS sangat kondusif aman terkendali,” imbuh Kapolres TTS itu pula.
Kendati demikian terhadap oknum anggota di lapangan yang melakukan pelanggaran dan mencoreng nama baik siapa saja apalagi institusi, maka atas nama Institusi Polri, pihaknya menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh jajaran TNI di Kodim 1621 TTS.
“Bahkan, kami meminta maaf kepada seluruh warga bangsaIndonesia. Kami juga ingin menyampaikan bahwa di antara TNI dan Polri di Kabupaten TTS tidak ada masalah karena mereka kakak baradik benteng NKRI,” ujarnya.
Selain itu sebagai pimpinan secara internal mewakili Institusi Polri telah mengambil langkah tegas kepada oknum yang melakukan pelanggaran khususnya IM, yang telah salah paham dengan anggota TNI di lapangan, Kamis (07/03) lalu.
“Secara internal yang bersangkutan sudah diberi tindakan termasuk dengan anggota lainnya yang bersama-sama di lapangan,” tegasnya.
Sementara itu Kapolres TTS juga kepada masyarakat TTS untuk selalu berhati-hati dalam berlalulintas lengkapi diri anda dengan pelindung keselamatan helem bagi pengendara sepeda motor dan sabuk pengaman bagi pengemudi mobil, pastikan kendaraan anda di lengkapi surat-surat aman sampai tujuan karena saat ini kegiatan operasi keselamatan masih berlangsung sampai tanggal 17 Maret 2024 mendatang." Tutup Kapolres Gusti.
- Hari Ketiga Rekapitulasi Suara Tingkat Kabupaten Sikka Ricuh, Saksi Hanura Menilai KPU dan Bawaslu Tidak Netral
- Pj Bupati Nagekeo Hadiri Acara Penandatangan MoU antara Yayasan Care Peduli dan PT Inaro Tujuh Belas
Sementara itu Dandim 1621 TTS Letkol Inf Shobirin.SAg, tegas menjelaskan bahwa TNI / Polri, Kodim 1621 TTS dan Polres TTS tidak ada masalah tetap akur terkait terkait insiden kesalahpahaman dilapangan antar oknum anggota TNI dan Polri itu hal biasa dan tidak ada masalah lagi yang bersangkutan Ipda MHY sudah secara terbuka menyampaikan klarifikasi dan permohonan maaf atas kehilafan yang terjadi dan permohonan maaf sudah disampaikan Kamis 07/03/2024 sekira pukul 23:00 wita tadi malam bahkan tadi pagi Jumat 08/03/2024 tadi pagi yang bersangkutan telah menyampaikan permohonan maaf secara terbuka kepada seluruh sahabat-sahabat Anggota TNI dan se-indonesia dan Kodim 1621/TT bahkan sudah saling memaafkan, saling merangkul dan juga saling berpelukan dan tidak ada masalah lagi ." Katanya.
Untuk situasi Keamanan Di Kabupaten TTS saat ini aman terkendali dan sangat kondusif, kepada masyarakat dihimbau tetap beraktifitas tidak boleh panik terkait insiden yang terjadi itu biasa sebagai kakak beradik di lapangan adalah hal biasa bukan luar biasa." Katanya.
Langkah antisipasi yang terjadi pasca insiden pihaknya langsung menggelar Apel Luar Biasa dengan memberikan ketegasan kepada anggota untuk tetap menjaga sinergitas keamanan di Kabupaten TTS. (SP/Mardat).