LABUAN BAJOR (Floresku.com) -Potret kondisi di Bandara Komodo yang diunggah seorang netizen di akun Facebooker, Rabu, 23 Maret 2022, pada pukul 13.08 WIB mendadak viral dan mendapat tanggapan banyak netizen lainnya.

Facebooker bernama Marilena Vlataki, seorang wisatawan manca negara. mengunggah tiga foto yang menggambarkan  kondisi toilet Bandara Internasional Komodo yang tidak terurus, sehingga becek dan berlumpur.

• Peringati Dies Natalis GMNI ke 68, GMNI Ende Gelar Kegiatan Napak Tilas Bung Karno
• Danlanal Maumere Selaku Mabisaka Bahari Lanal Maumere Ikuti Vicon Apel Gabungan Saka Bahari Tingkat Nasional Tahun 2022
• Ini Alasan UMKM Matim Tidak Pamer di MotoGP Mandalika 2022

Meski hanya memberi keterangan atas fotonya: “Toilet di Bandara Komodo! Destinasi Wisata Premium”, dapat dipastikan bahwa Marilena Vlataki ingin mengatakan kepada teman-teman facebooknya, bahwa Toilet Bandara Komodo itu, jorok! 

Kontan saja, gambar yang diunggah Vlataki segera mendapat respon atau komentar beragam dari para netizen lainnya. 

Facebooker atas nama, Uki Ronodirjo misalnya, berkomentar, “I never been in Bajo but i always thinking Labuan Bajo is a premium tourist destination...why even the toilet in the airport look like that...oooh soo sorry... I think gov have to see this.. May i share this? Thx.” (“Saya belum pernah ke Bajo tapi saya selalu berpikir Labuan Bajo adalah tujuan wisata premium.. Kenapa toilet di bandara juga terlihat seperti itu.. oooh soo sorry.. Saya pikir pemerintah harus melihat ini.. Bolehkah saya melihat ini? Bagikan ini? Terima kasih.")

Sementara itu, Julia Dwidjosisjo, menulis, “ Ihat’s why it is hard to believe the idea of Premium Destination …Facilities = Maintenance ( Human Resources) No Maintenance = No Facilities.” (Itulah mengapa sulit untuk mempercayai ide Destinasi Premium… Fasilitas = Pemeliharaan (Sumber Daya Manusia), Tanpa Pemeliharaan = Tanpa Fasilitas).

Namun, unggahan tersebut direspon secara berbeda dari facebooker atas nama Lawrence Bmb. Dia menulis, “You have nothing better to do than take pictures of toilets how about all the beautiful memories from Komodo” (Tidak ada yang lebih baik untuk Anda lakukan selain memotret toilet, lalu bagaimana dengan semua kenangan indah dari Komodo?".  (Silvia).***