MAUMERE (Floresku.com) - Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere resmi melaksanakan latihan beregu di ketinggian. Pelatihan dibuka langsung oleh Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere I Putu Sudayana,S.E.,M.AP. bertempat di aula Kantor SAR Maumere di Kelurahan Wolomarang, Kcamatan Alok Barat,  Kabupaten Sikka, pada Senin, 21 Maret 2022. 

Peserta  pelatihan berjumlah 14 orang. Sebelum mengikuti acara pembukaan pelatihan, semua melaksanakan rapid antigen.

 I Putu Sudayana,S.E.,M.A, dalam sambutannya beliau mengatakan bahwa “sesuai instruksi Kepala Badan Naisonal Pencarian dan Pertolongan Bapak Marsekal Madya TNI Hendri Alfiandi bahwa seluruh Rescuer wajib melaksanakan operasi SAR dengan Quick Response SAR.”

“Oleh karena itu Rescuer juga harus menigkatkan skill dan knowledge tentag Ilmu Search and Rescue, adapun maksud dari pelaksanaan latihan SAR beregu di ketinggian Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere Tahun 2022 adalah untuk mengasah serta meningkatkan kapasistas kemampuan Tim Rescuer Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere,” ungkap I Putu Sudayana.

• Wakil DPRD Mabar Marsel Jeramun Kritik Pedas Pemda Mabar karena Cabut 'Status Tansmigrasi' Warga Desa Raba
• Prajurit Kodim 1603/Sikka Ikuti Program Sosialisasi PLN Mobile
• Antisipasi Gangguan Kamtibmas Malam Hari, Sat Samapta Polres Ende Lakukan Patroli pada Jam Rawan

"Dalam menghadapi situasi Operasi Pencarian dan Pertolongan yang sesgungguhnya, menguji standar operasional prosedur, fungsi koordinasi secara efektif, cepat dan aman, sedangkan tujuannya ialah meningkatkan pengetahuan ytentang bahaya dan keselamatan pertolongan di ketinggian, memberikan kemampuan bagi para tim penolong (rescuer) Kantor SAR Muamere,” katanya menambahkan.

I Putu Sudayana juga mengungkapkan bahwa Program Latihan Beregu merupakan salah satu program prioritas nasional dari Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan khususnya Direktorat Kesiapsiagaan. 

Kantor Pencarian dan Pertolongan yang merupakan tombak pelaksanaan operasi SAR di daerah dituntut untuk melaksanakan latihan ini khususnya para Rescuer. 

"Saya berharap seluruh Rescuer yang Saya banggakan mampu melaksanakan Teknik pertolongan pertama (Medical First Responder), memahami Safety Kerja diketinggian, serta mengtahui dan memahami materi High Angle Rescue Technique (Hart) diantaranya perlatan HART, simpul, anchoring dan belaying, ascending dan descending, serta lowering dan lifting system, sehingga apabila ada apabila terjadi operasi SAR di ketinggian seluruh Rescuer siap melaksanakan pencarian dan pertolongan di medan ketinggian ,” katanya lagi.

Dia berpesan kepada seluruh Rescuer untuk mengutamakan safety pada latihan beregu di ketinggian, karena safety merupakan hal utama untuk melaksanakan latihan ketinggian di tebing, cek dan recheck semua alat yang akan digunakan dalam latihan serta saling mengingatkan antara peserta dengan peserta yang lain saat pelaksanaan latihan beregu di ketinggian.

Sementara itu Kepala Subseksi Operasi dan Siaga I Wayan Suwena,S.H selaku Ketua Panitia mengatakan dalam sambutannya bahwa “Pelaksanaan Latihan SAR beregu di ketinggian dilaksanakan dari tanggal 21-23 Maret 2022 bertempat di aula Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere dan di tebing daerah Nilo Desa Wuliwutik Kecamata Nita.

Yang menjadi narasumber dan instruktur kegiatan Latihan SAR Beregu di ketinggian Kantor Pencarian dan pertolongan Maumere Tahun 2022 berasal dari Anggota TNI Kodim 1603/Sikka ”

Adapun tema dari latihan SAR beregu diketinggian Kantor Pencarian dan Pertolongan Muamere yaitu  Melalui Latihan SAR Beregu Pada Medan Ketinggian Kita Tingkatkan Profesionalisme, Sinergitas, dan Militansi dalam Memberikan Pelayanan Operasi Pencarian dan Pertolongan di Wilayah Kerja Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere”. (Mardat). ***