KPU RI Tegaskan 'Quick Count' Bukan Hasil Resmi Pemilu
redaksi - Kamis, 15 Februari 2024 08:58JAKARTA (Floresku.com) - Pihak KPU RI menegaskan, quick count (hitung cepat) bukanlah hasil perhitungan resmi dari Pemilu 2024. Sebab, KPU RI baru memulai rekapitulasi suara Pemilu 2024, sehari setelah pencoblosan.
“Jadi hasil resmi perolehan suara di Pemilu 2024 itu dilakukan oleh mekanisme rekapitulasi. Mekanisme ini yang dilakukan secara berjenjang,” kata Komisioner KPU RI Idham Holik dalam keterangannya, Kamis (15/2).
- Hari Ini, 'Floresku.com' Berulang Tahun ke-3, Pers Nasional Berulang Tahun ke-78
- Sambut Pemilu 2024: Vikep Mbay, RD Aster Lado Imbau Umat Katolik di Kevikepan Mbay untuk Tidak Golput
- Agustinus Sarifin: Alsemat, Ekonomi ‘Kaum Bawah’ dan Kursi DPR RI
Idham mengatakan, hasil resmi pemungutan suara Pemilu 2024 akan diumumkan paling lambat 35 hari setelah pemungutan suara. Hal ini dilakukan sesuai dengan Pasal 413 UU No 7 Tahun 2017 tentang Pemilu.
“Undang-undang Pemilu memerintahkan kepada KPU paling lambat 35 hari setelah hari pemungutan suara ditetapkan. Quick count merupakan proses sistem perhitungan yang memakai cara metodologi ilmiah,” ujar Idham.
Oleh karena itu, Idham meminta masyarakat untuk menunggu hasil rekapitulasi resmi suara Pemilu 2024. Berdasarkan perhitungan di kalender, 35 hari setelah pemungutan suara adalah 20 Maret 2024. (San/SP).