Luar Biasa! Karang Taruna Benteng Sejahtera Desa Terong Panen Ratusan Kilo Ikan Lele

redaksi - Selasa, 31 Januari 2023 05:48
Luar Biasa! Karang Taruna Benteng Sejahtera Desa Terong Panen Ratusan Kilo Ikan LeleBudidaya ikan lele oleh Karang Taruna Benteng Sejahtera, Desa Terong, Kecamatan Satarmese Barat, Manggarai. (sumber: Jivansi)

TERONG (Floresku.com) - Organisasi sosial kemasyarakatan yang akrab dikenal dengan nama Karang Taruna Benteng Sejahtera (KTBS) Desa Terong, Kecamatan Satar Mese Barat, Kabupaten Manggatai, NTT memanen ratusan ikan lele sebagai hasil budidaya dengan menggunakan kolam terpal yang berbentuk bulat.

Program budidaya ikan lele yang memasuki panen perdana ini diketahui merupakan salah satu program pemberdayaan generasi muda yang ada di Desa Terong yang terlaksana berkat kerjasamanya dengan Dinas Sosial Kabupaten Manggarai.

Alhasil, setelah masa budidaya yang dijalankan selama tiga bulan, KTBS Desa Terong berhasil memanen dan menjual ikan lele sebanyak 117 Kilogram dengan kisaran harga senilai Rp 50 ribu/Kg.

Efrid Soni Supriapto selaku ketua KTBS Desa Terong kepada media ini pada Senin 30 Januari 2023 menjelaskan, budidaya ikan lele merupakan salah satu dari sekian banyak kegiatan atau program yang hingga kini masih dijalankan oleh KTBS Desa Terong.

"Awalnya kita ajukan proposal ke Dinas Sosial Kabupaten Manggarai. Dan sebagai jawabannya, KTBS Desa Terong mendapatkan benih ikan lele sejumlah 4.500 ekor dan juga peralatan untuk kolamnya, seperti terpal beserta rangka besi sejumlah 5 paket, pakan sejumlah 15 karung, vitamin 5 botol dan jaring sebanyak 5 buah," ungkap Ketua KTBS yang biasa disapa Soni tersebut.

Lebih lanjut, Soni menerangkan bahwa memelihara benih ikan lele bukanlah perkara yang mudah sebab dirinya bersama anggota KTBS juga seringkali menghadapi kendala yang memang minim resiko. Meski demikian, berkat pengalaman yang dibagikam dari mitra kerja dari Dinas Sosial, semua kendala tersebut dapat teratasi.

"Untuk panen perdana per Januari 2023 ini, KTBS berhasil memanen dan menjual ikan lele sebanyak 117 kg dengan kisaran harga 50 ribu/Kg. Dan sasaran pasar berfariasi tergantung dari banyaknya pesanan juga. Ada yang hanya ambil 1-2 Kg. Ada juga yang pesan 10 Kg, 20 Kg dan bahkan lebih," cetus Soni.

Mengakhiri pembicaraannya, Soni menyampaikan terima kasih kepada Dinas Sosial Kabupaten Manggarai dan juga Pemerintah Desa yang sudah mendukung generasi muda Desa Terong melalui program budidaya ikan lele.

"Mewakili anggota KTBS, saya mengucapkan terima kasih banyak kepada Dinas Sosial Kabupaten Manggarai dan juga Pemerintah Desa Terong yang sudah mensuport kami selama ini. Dari program yang ada, kami telah banyak belajar, bagaimana harus memulai, menjalankan, serta mendapatkan hasil dari sebuah kegiatan yang mengarah pada pemberdayaan demi meningkatkan kesejahteraan ekonomi kalangan muda," pungkasnya.

Secara terpisah, Kepala Desa Terong Oris Atong kepada media ini via Whatsapp pada Senin (30/01) menyampaikan apresiasi kepada generasi muda yang tergabung dalam KTBS Desa Terong yang sudah menjalankan program budidaya ikan lele ini dengan baik dan penuh tanggung jawab.

Menurutnya, hasil ikan lele yang diperoleh pada panen perdana tersebut menjadi bukti bahwa KTBS Desa Terong bukan hanya sebuah organisasi yang secara administrasi dibentuk dan ada di Desa Terong. Sebaliknya menjadi tanda bahwa generasi muda Desa Terong adalah generasi yang mampu menghasilkan sesuatu yang bernilai bagi dirinya dan juga masyarakat.

"Teruslah berkarya dan berbuat baik bagi banyak orang karena sejatinya pemerintah Desa akan selalu mendukung program dan perencanaan dari KTBS Kedepanya. Tetap jaga kekompakan dan integritas dalam organisasi sehingga apa yang menjadi harapan bersama bisa terwujud dengan baik," ujar Kades Oris Atong. (Jivansi). ***

Editor: redaksi

RELATED NEWS