Padang Mausui, 'Sekeping Surga' yang Tersembunyi di Manggarai Timur

redaksi - Selasa, 17 Juni 2025 20:22
Padang Mausui, 'Sekeping Surga' yang Tersembunyi  di Manggarai TimurKawanan kuda di Padang Mausui (sumber: Instagram.com)

Lokasi dan Akses

Padang Savana Mausui, dikenal juga sebagai Padang Mausui, terletak di Kelurahan Watunggene, Kecamatan Kota Komba, Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur. 

Dari Kota Borong, jaraknya sekitar 2 jam perjalanan darat melalui jalur sempit dan berliku, baik naik motor maupun mobil. 

Namun, bila Anda berangkat dari Labuan Bajo, maka perjalanan bisa memakan waktu hingga 6–7 jam. 

Lanskap Alam yang Memikat

Garis cakrawala di Mausui dibentang oleh padang rumput seluas belasan hektar. 

Saat musim hujan, rumput berwarna hijau segar, kemudian berubah menjadi kuning keemasan di musim kemarau, menyerupai padang khas Afrika, lengkap dengan latar gunung seperti Inerie dan Komba.

Udara sejuk dan angin semilir menciptakan suasana alami yang tenteram.

Padang Mausui dengan atar  Bukt Komba 

Fauna dan Kehidupan Lokal

Pengunjung dapat menyaksikan gerombolan kuda, sapi, kerbau, bahkan burung endemik seperti perkutut dan elang, yang berkeliaran bebas di padang.

Ini tak hanya menambah keindahan visual, tapi turut membangun atmosfer pedesaan yang autentik dan khas Flores.

Aktivitas Wisata

Ada banyak kegiatan menarik yang bisa dilakukan:
• Trekking & bersepeda: Menelusuri savana, sungai kecil, perbukitan, dan kubangan alami tempat kerbau berendam.
• Berkuda: Tradisi berkuda telah melekat kuat—banyak warga setempat juga membuka layanan kuda tunggang bagi turis..
• Camping: Berkemah menjadi pilihan favorit, terutama untuk menikmati langit malam penuh bintang jauh dari polusi cahaya kota..
• Fotografi: Panorama dramatis — dimulai dari sunrise, landscape sabana, hingga sunset di area Tanjung Bendera — menjadi latar yang sangat instagramable.

Waktu Terbaik Berkunjung

• Musim kemarau (April–Oktober): Rumput keemasan menyala dalam bingkai sinar matahari terik, cocok untuk foto dramatis .
• Musim hujan (November–Maret): Savana hijau subur, udara segar, meski jalur bisa berlumpur.
• Pagi dan sore hari: Saat terbaik untuk menikmati pemandangan, terutama sunrise dan sunset dari Tanjung Bendera .

Padang Mausui dengan latar Gunung Ineria di kejauhan

Fasilitas dan Catatan Penting

• Akses jalan sebagian beraspal baik, namun ada juga jalur tanah dan berliku; kendaraan 4WD atau motor trail sangat direkomendasikan.
• Fasilitas masih minim: belum banyak warung atau area istirahat; wisatawan diharapkan membawa bekal, air minum, dan sampah kembali ke basecamp.
• Pemerintah setempat diminta menegaskan status pengelolaan lokasi ini karena masih terkadang terjadi pungutan liar oleh masyarakat lokal .

Kesan Pengunjung

Mereka pernah menjejakkan kakina di Pada Mausui selalu memberi kesan positif.

Bahkan, mereka  menyebut tempat ini “surga tersembunyi” di Manggarai Timur.

uris dari Pulau Flores bahkan luar Flores turut terpesona karena kombinasi padang, laut, gunung, dan satwa menciptakan harmoni visual yang sulit dicari di tempat lain 

Nia dari Labuan Bajo mengatakan, “perjalanan dari sana sepadan dengan pemandangan yang didapat”. 

Memang, tak bisa dibantah, Padang Savana Mausui adalah destinasi alam sempurna untuk siapa saja yang rindu wilayah alami, nyaman untuk berjalan, berkemah, berkuda, sekaligus memburu foto spektakuler. 

Meski infrastrukturnya masih sederhana, kesan keasrian yang terjaga menjadi daya tarik utama. Dengan pengelolaan yang lebih baik—termasuk pengaturan karcis dan sanitasi—Mausui berpotensi menjadi destinasi wisata unggulan di Flores dan bahkan kancah internasional.

Jika Anda merencanakan berkunjung, siapkan kendaraan off-road, bawa bekal lengkap, dan manfaatkan momen pagi atau sore untuk menangkap keindahan savana yang magis itu. (Leony). ***
 

Editor: redaksi

RELATED NEWS