YERUSALEM (Floresku.com) - Israel telah meluncurkan operasi militer besar-besaran terhadap militan Palestina di kamp pengungsi Jenin di Tepi Barat yang diduduki.

Nathan Morley, jurnalis Vatican News melaporkan, pada hari Senin (03/7), tentara Israel melancarkan setidaknya sepuluh serangan udara di kamp pengungsi Jenin di Tepi Barat yang diduduki utara, didukung oleh pasukan, drone, dan helikopter.

Laporan menunjukkan bahwa setidaknya tujuh warga Palestina tewas dan dua lusin lainnya terluka dalam serangan udara, yang dilakukan oleh drone tak berawak.

• Serangan Terbaru Rusia Menambah Penderitaan di Ukraina

Hingga Senin, sekitar 150 kendaraan lapis baja dan sekitar 1.000 tentara terus melakukan pengepungan di kamp tersebut, yang dikenal sebagai titik rawan kekerasan Israel-Palestina.

Tentara Israel mengatakan operasi itu untuk menghancurkan dan menyita senjata.

WAFA, kantor berita Palestina, melaporkan bahwa jalan terputus pasukan Israel di dalam kamp, ​​menduduki rumah-rumah dan menempatkan penembak jitu di atas atap.

Nabil Abu Rudeineh, juru bicara presiden Palestina, mengatakan: 'Rakyat Palestina kami tidak akan berlutut, tidak akan menyerah, tidak akan mengibarkan bendera putih, dan akan tetap teguh di tanah mereka dalam menghadapi agresi brutal ini'.

Di tempat lain, seorang warga Palestina berusia 21 tahun tewas oleh tembakan Israel di dekat Ramallah di Tepi Barat. (MAR/Vatican News). ***