LABUAN BAJO (Floresku.com)-Prima Maun, salah satu pelaku UMKM yang juga Pengurus Bagian Promosi dan pameran Dekranasda Manggarai Barat mengaku bangga karena telah diberi kesempatan untuk memperkenalkan produk-produk lokal asli Flores kepada peserta IAWP di Hotel Meruorah Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).

"Saya mewakili pelaku UMKM merasa senang karena telah diberikan kesempatan dan tempat untuk menampilkan produk lokal Flores ke peserta IAWP di Hotel Meruorah Labuan Bajo,"ucap dia kepada Floresku.com,Selasa, 09 November 2021, siang.

Diakuinya bahwa dari awal kegiatan IAWP berlangsung di Hotel Meruorah Labuan Bajo Dekranasda sendiri meraup keuntungan hingga 10 juta.

• BPOLBF Gelar Workshop Rencana Bisnis untuk Memperkuat Pengembangan Pelaku Usaha
• Kompol Veronica Bangga Bisa Wakili Polda NTB dalam Konferensi Polwan Sedunia
• Jelang Pilkades, Cakades Separoki St. Klaus Kuwu Ikuti Rekoleksi dan Misa Perutusan

“Dari penjualan ini kami dapat sehari itu 3 jutaan dan dari awal kegiatan IAWP ini diperkirakan kami raup keuntungan hingga 10 jutaan rupiha,” katanya.

Dapat disimpulkan bahwa, para peserta IAWP sangat tertarik dengan produk-produk lokal Flores khususnya produk yang dibuat oleh para pengrajin asal Labuan Bajo yang dijual oleh para pelaku UMKM.

“Saya melihat para peserta IAWP dan tamu-tamu IAWP suka dengan produk lokal yang kami jual ini,” katanya.

Produk yang dijual antara lain Kopi asli Flores,Kain, Baju,madu dan masih banyak produk yang lain dijual di sana.

Diia mengatakan bahwa para peserta IAWP dan tamu-tamu IAWP di hari pertama kegiatan tersebut tertarik dengan produk kain-kain Songke dan selendang khas Manggarai.

Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa produk yang ditampilkan oleh para UMKM mendapat apresiasi dari para peserta IAWP.

"Para pembeli mengapresiasi karya kami, mereka bilang produk yang dijual ini sangat bagus dan sangat menunjukan khas Manggarai Flores",katanya. (Paul) ***