Pesan Inspiratif: Bertobat dan Percaya kepada Yesus Menjadi Syarat Keselamatan
redaksi - Rabu, 27 November 2024 23:42Oleh: Pater Grego Nule SVD
Ketika manusia jatuh ke dalam.dosa, ia menjauhkan diri dari Allah dan memilih kebinasaan. Dengan demikian, manusia tidak memiliki harapan hidup.
Tetapi, Allah tetap ingat akan umat-Nya. Allah melalui pelbagai cara memanggil manusia untuk mengaku dosa-dosanya dan bertobat.
Meskipun demikian, manusia tetap saja tutup hatinya. Itulah sebabnya orang-orang Israel berulang kali diserang oleh musuh dan dibawa ke negeri asing. Mereka dibuang dari tanah airnya yang melimpah susu dan madu.
Perikop Injil Lukas 21: 20-28 melukiskan tentang ketegaran hati Yerusalem dan bahkan Israel seluruhnya.
Mereka menolak dan tidak mengimani Yesus sebagai Mesias. Mereka tidak mendengarkan Injil dan ajaran Yesus serta para nabi. Mereka tidak mau bertobat.
Akibatnya kehancuran Yerusalem dan Israel seluruhnya sudah dekat. Maka Yesus berkata kepada para murid-Nya, "Apabila kalian melihat Yerusalem dikepung oleh tentara, ketahuilah bahwa keruntuhannya sudah dekat", (Luk 21:20).
Yesus mengingatkan para murid dan kita tentang pentingnya bertobat dari dosa-dosa, membuka hati terhadap Yesus dan ajaran-Nya, serta percaya kepada Yesus.
Ketika seseorang memilih untuk membaharui hatinya dan bertobat maka ia akan mampu mengangkat kepalanya dan memandang Yesus yang dimuliakan di atas salib serta percaya dsn berpasrah kepada-Nya.
Dan, hanya orang yang bertobat dan percaya kepada Yesus akan selamat dan.hidup. Semoga!
Kewapante, 28 November 2024