LABUAN BAJO (Floresku.com) – Ajang balap sepeda internasional Tour de EnTeTe 2025 resmi ditutup di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Minggu (21/9). 

Etape pamungkas yang finis di Kantor Bupati Manggarai Barat menandai berakhirnya rangkaian lomba sepanjang 1.300 kilometer yang berlangsung sejak 10 September lalu, melewati 10 etape di berbagai kota di Nusa Tenggara Timur (NTT).

Pada etape terakhir, pembalap asal Aljazair, Youcef Reguigui, tampil dominan dan meraih juara pertama. Ia mengungguli dua wakil Filipina, Emanuel Dave Samonte Montemayor di posisi kedua dan Ronnilan Villa Quita di urutan ketiga.

Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena, menyampaikan rasa syukur atas sukses penyelenggaraan event berskala internasional ini. Ia memberi apresiasi kepada seluruh pihak, mulai dari kementerian, pemerintah daerah, sponsor, hingga masyarakat yang antusias menyambut para peserta.

• Rp14,65 Triliun KPR Subsidi BRI Jadi Bukti Dukungan bagi Program 3 Juta Rumah
• HOMILI: Hari Minggu Biasa XXV: Orang yang Berhamba pada Uang dan Harta
• Fabianus Boli, Sosok Pemersatu yang Kembali Pimpin Hanura Sikka

“Terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja sama. Tahun depan, Tour de EnTeTe akan kembali hadir dengan lebih meriah,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati Manggarai Barat, Edistasius Endi, menegaskan bahwa keberhasilan menjadi tuan rumah etape penutup adalah kebanggaan tersendiri bagi Labuan Bajo. Ia berharap agenda ini terus dipertahankan setiap tahun.

“Tour de EnTeTe bukan hanya ajang olahraga, tetapi juga sarana promosi pariwisata. Labuan Bajo kini semakin dikenal dunia,” katanya.

Tahun ini, kompetisi diikuti oleh pembalap dari 13 negara, menjadikan Tour de EnTeTe 2025 salah satu event sport tourism terbesar di Indonesia Timur. Dengan sukses penyelenggaraan hingga finis di Labuan Bajo, NTT semakin meneguhkan diri sebagai destinasi unggulan wisata olahraga internasional. (Tari). ***