150 Mahasiswa Unipa Indonesia Angkatan 2021-2022 Tetima Beasiswa KIP Kuliah
redaksi - Jumat, 07 Januari 2022 21:56MAUMERE (Floresku.com) -Sebanyak 150 mahasiswa Universitas Nusa Nipa (Unipa) Indonesia angkata 2021-2022 menerima Buku Tabungan dan ATM KIP Kuliah. Pembagian beasiwa KIP Kuliah tersebut dilangsungkan di aula Nawacita Unipa Indonesia, Jumat, Januari 2022.
Acara di Kampus Orange tersebut dilakukaan di bawah tajuk "Membangun Semangat Kreatifitas Mahasiswa dalam Berkarya di Tengah Pandemi Covid-19
KIP Kuliah ini sebelumnya bernama Beasiswa Bidikmisi diberikan oleh Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI untuk mahasiswa berprestasi hingga dapat menyelesaikan jenjang pendidikan S1, S2 dan S3.
- Mendes PDTT Gus Halim Himbau Desa Terbitkan Perdes untuk Cegah Kekerasan Seksual
- SENDAL SERIBU, Jumat, 07 Januari 2022: Datang kepada Yesus
- Wow, View Alam di Cafe Markedila Manggarai Ini Sungguh Indah
Ketua Yayasan Pendidikan Tinggi Nusa Nipa Drs. Sabinus Nabu dalam sambutannya menyampaikan selamat kepada mahasiswa-mahasiswi penerima KIP Kuliah Tahun 2021/2022.
Menurut dia, para mahasiswa mesti berterimakasih kepada orang tua, dosen dan semua pihak yang telah membantu mendapatkan akses beasiswa ini.
“Kalian adalah putra-putri bangsa yang beruntung mendapatkan beasiswa KIP Kuliah TA. 2021/2022 yang manfaatnya berkesinambungan'”ujarnya.
Beasiswa ini akan bisa menjadi bermakna atau bermanfaat kalau anak-anak kelak menjadi putra putri yang bisa berkompetisi, berkolaborasi dan bermanfaat bagi bangsa.
“Saya juga berharap orang tua bisa memperhatikan dan menanyakan proses perkembangan kuliah anak-anaknya di rumah. Kepada dosen wali saya berharap tidak ada kebahagiaan yang paling berkesan dari kita kecuali membuat anak dampingan menjadi berhasil dalam proses perkuliahan hingga sukses di masa depan,” ujarnya.
Untuk itu, katanyanya, mesti dilakukan komunikasi yang intensif agar mampu menyelesaikan persoalan yang dihadapi setiap mahasiswa. Kampus ini adalah rumah kedua mahasiswa-mahasiswi kalau tidak ada di rumah atau kos maka dia ada di kampus sehingga diharapkan datang belajar dengan tekun.
Ia berharapa para mahasiswa dapat memanfaatkan akses sarana prasarana yang ada di kampus seperti perpustakaan, wifi untuk mengakses jaringan internet demi pengembangan kepribadian yang lebih gemilang.
Selain belajar, kampus para mahasiwa hendaknya juga menjunjung nilai-nilai, salah satunya nilai Religius yang artinya setiap insan akademik dalam kampus ini dapat menjalankan setiap ajaran agamanya masing-masing secara baik dan mendalam.
Sementara tu, Rektor Universitas Nusa Nipa Indonesia Dr. Ir. Angelinus Vincentius, M.Si dalam sambutannya menyampaikan selamat kepada Mahasiswa/i penerima KIP Kuliah Ta. 2021/2021 sebanyak 150 orang.
“Jika dijumlahkan dengan tahun-tahun sebelumnya maka sudah 353 mahasiswa-mahasiswi menjadi penerima beasiswa KIP Kuliah,”katanya.
Dalam situasi Pandemi covid 19 ini menimbulkan beberapa kesulitan yang kita rasakan bersama, dari kesulitan ini kita terus berusaha mencari dan mendapatkan akses-akses beasiswa yang bisa membantu mahasiswa/i menyelesaikan studi, maka diharapkan mahasiswa/i yang mendapatkan beasiswa bisa memanfaatkan dana bantuan KIP Kuliah ini terutama untuk kepentingan proses perkuliahan.
Universitas Nusa Nipa Indonesia merupakan kampus terbesar ke 7 dari antara 57 PT se Provinsi NTT dan menjadi kampus terbesar di pulau Flores yang mengedepankan kualitas SDM lulusan yang unggul dan berdaya saing dengan moto Non Scholae Sed Vitae Discimus yang artinya kita belajar bukan untuk sekolah, melainkan untuk hidup.
- Sejak 7 Januari 2022, Pasar Senja Wuring di Sikka, Beroperasi Mulai Pukul 19.00 Wita
- Jembatan Wae Garet di Desa Mbengan Rusak Parah, Para Pengendara Takut Melewatinya
- Akibat Jalan Rusak, Penumpang Terpaksa Turun dari Mobil Taksi
Sampai saat ini pendidikan tetaplah merupakan jembatan emas untuk memerdekakan keluarga, diri sendiri dari lingkaran persoalan kehidupan, karena dengan pendidikan yang baik seseorang dapat menemukan solusi atas berbagai permasalahan kehidupan, sehingga bisa berguna bagi kemajuan bangsa.
Mahasiswa-mahasiswi penerima beasiswa ini merupakan anak-anak pilihan negara bukan hanya mendapatkan akses beasiswa maupun biaya hidup namun mendapatkan SIM untuk mencapai jenjang pendidikan yang lebih tinggi yaitu megister hingga doktor, untuk itu mahasiswa harus menunjukan prestasi baik secara akademik maupun non akademik dengan menunjukan pribadi yang berintegritas, berkarakter, mempunyai soft skill dan adaptif.
“Saya juga mengucapkan terimakasih kepada Presiden RI Bapak Ir. Joko widodo, Mendikbud-Ristek Mas Nadiem, Anggota DPR RI Komisi X Dr. Andreas Hugo Pareira anggota Komisi X DPR RI, ” ujarnya. (Mardat). ***