Gerakan Wisata Bersih: BPOLBF Perkuat Komitmen Pariwisata Berkelanjutan di Labuan Bajo

redaksi - Senin, 21 Juli 2025 21:27
Gerakan Wisata Bersih: BPOLBF Perkuat Komitmen Pariwisata Berkelanjutan di Labuan BajoBPOLBF Gelar Gerakan Wisata Bersih di Pantai Binongko. Labuan Bajo, Jumat (18/7) lalu. (sumber: Istimewa)

LABUAN BAJO (Floresku.com)  — Komitmen Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) dalam mewujudkan pariwisata berkualitas dan berkelanjutan kembali ditegaskan melalui pelaksanaan Gerakan Wisata Bersih (GWB) di kawasan Pantai Binongko, tepatnya di belakang Yayasan St. Damian Binongko, Labuan Bajo, Jumat (18/07). 

Kegiatan ini bukan sekadar aksi pungut sampah, tetapi juga langkah nyata memperkuat fondasi pariwisata berwawasan lingkungan di destinasi unggulan Nusa Tenggara Timur tersebut.

Gerakan Wisata Bersih merupakan bagian dari program kerja unggulan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia. Tujuan utamanya adalah mendorong kesadaran kolektif tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, khususnya di kawasan destinasi wisata, demi menciptakan ruang wisata yang nyaman, asri, dan berkelanjutan.

Sekitar 200 peserta dari berbagai kalangan terlibat aktif dalam kegiatan ini, mulai dari pegawai internal BPOLBF hingga masyarakat umum. Terlihat pula kehadiran sejumlah pemangku kepentingan dari lingkup Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat, antara lain dari Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi; Dinas Perhubungan; Dinas Cipta Karya, Tata Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman; Satpol PP; hingga Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan. Turut berpartisipasi pula personel dari Polres Manggarai Barat dan Koramil 1612-02/Komodo.

Dari hasil aksi bersih-bersih tersebut, terkumpul sebanyak 370 kilogram sampah yang langsung dikirimkan ke Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Warloka. Sampah-sampah ini terdiri dari berbagai jenis, mulai dari plastik sekali pakai hingga limbah rumah tangga yang sering mencemari kawasan pesisir.

Pelaksana tugas (Plt) Direktur Utama BPOLBF, Dwi Marhen Yono, dalam pernyataannya menyampaikan bahwa kegiatan ini mencerminkan semangat gotong royong lintas sektor demi menjaga kualitas lingkungan destinasi.

“Gerakan Wisata Bersih bukan sekadar membersihkan sampah, tetapi juga membangun kesadaran kolektif akan pentingnya kebersihan lingkungan dalam mendukung pariwisata berkelanjutan. Kolaborasi lintas sektor seperti ini menjadi fondasi kuat untuk menjaga Labuan Bajo sebagai destinasi yang berkelanjutan dan berkelas dunia,” tegas Marhen.

Ia menambahkan bahwa kegiatan serupa akan terus dilaksanakan secara rutin dan terukur, tidak hanya di kawasan yang berada di bawah pengelolaan langsung BPOLBF (kawasan otoritatif), tetapi juga di wilayah koordinatifnya. 

Menurut Marhen, kegiatan ini sejalan dengan penguatan nilai-nilai keberlanjutan yang telah menjadi DNA pariwisata Labuan Bajo Flores, yakni mengedepankan keunikan, otentisitas budaya lokal, dan kelestarian lingkungan sebagai daya saing utama.

Inisiatif ini juga menjadi momentum penting untuk mengedukasi masyarakat dan pelaku industri pariwisata bahwa menjaga kebersihan bukanlah tugas satu pihak saja, tetapi tanggung jawab bersama dalam mewujudkan masa depan pariwisata yang lebih ramah lingkungan.

Dengan semangat kolaboratif dan berkelanjutan seperti yang ditunjukkan melalui GWB di Pantai Binongko, Labuan Bajo kian memperkokoh posisinya sebagai destinasi unggulan yang tidak hanya indah dipandang, tetapi juga layak diwariskan kepada generasi mendatang. (Tari). ***

RELATED NEWS