Kunjungi Ende, Anggota Bawaslu Herwyn JH Malonda Minta Pengawas Pemilu Jaga Semangat Pancasila

redaksi - Sabtu, 08 Juni 2024 18:41
Kunjungi Ende, Anggota Bawaslu Herwyn JH Malonda Minta Pengawas Pemilu Jaga Semangat PancasilaAnggota Bawslu Herwyn saat kungjungi Ende (sumber: rri.co.id)

ENDE (Floresku.com) -  Anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), Herwyn JH Malonda, mengingatkan pentingnya pengawas pemilu menjaga semangat filosofi Pancasila dalam menciptakan keadilan pemilu dan pilkada. 

Hal itu disampaikan saat membuka Rapat Evaluasi Pengawasan Rekrutmen Badan Penyelenggara Ad hoc yang dihadiri oleh anggota Bawaslu Provinsi di Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur, akhir pekan lalu..

Herwyn JH Malonda, menekankan bahwa pengawas pemilu harus menjalankan tugas mereka dengan mengedepankan lima sila Pancasila. Dia meminta pada penyelenggara Ad hoc dapat mengevaluasi dan merencanakan apa yang sudah dilakukan pada Pemilu Februari 2024 kemarin.

"Tugas kita adalah untuk mengevaluasi apa yang telah kita lakukan dan merencanakan apa yang akan kita lakukan. Kita disatukan dalam satu bangsa dan satu perspektif negara. Kita memiliki tugas dan spiritualitas masing-masing sesuai sila pertama," ujarnya.

Menurut Herwyn, sila kedua, yakni kemanusiaan yang adil dan beradab, harus dimaknai dengan memberikan hak dan kewajiban yang sama kepada semua warga negara, termasuk hak memilih dan dipilih. Termasuk dalam hal seleksi penyelenggara pemilu hingga tingkat ad hoc. Dalam memaknai sila ketiga, Herwyn menekankan pentingnya menjaga semangat persaudaraan dan persatuan dalam pemilu dan pilkada.

"Pasti ada permasalahan dan perbedaan dari berbagai latar belakang, namun kita harus tetap menjunjung tinggi persatuan Indonesia," ucapnya.

Herwyn juga menggarisbawahi bahwa sila keempat harus dipahami sebagai dasar demokrasi, terutama dalam pengambilan keputusan. Meskipun masyarakat cenderung berkontestasi atau voting, musyawarah tetap menjadi sarana awal dalam pengambilan keputusan. Lebih lanjut, Herwyn mengungkapkan bahwa kemanusiaan yang adil dan beradab harus diwujudkan dalam pemilu yang berkeadilan.

"Kita berusaha mewujudkan keadilan sosial dengan melindungi hak memilih dan dipilih, sehingga praktik jual beli suara tidak terjadi," tegasnya.

Herwyn meminta peserta rapat yang merupakan anggota Bawaslu Provinsi dari seluruh Indonesia untuk menjaga kualitas kerja dengan semangat Pancasila untuk memastikan pemilu yang adil dan beradab. (Sumber: rri.co.id). ***
 

RELATED NEWS