Abu Mendiang Barbie Hsu Sudah Tiba di Taiwan, Keluarga Pilih Tak Gelar Upacara Pemakaman
redaksi - Kamis, 06 Februari 2025 22:17JAKARTA (Floresku.com) - Abu kremasi Barbie Hsu telah pulang ke Taiwan usai keluarga memilih untuk melakukan kremasi di Jepang.
Keluarga membawa pulang abu mendiang Barbie Hsu pada Rabu, 5 Februari 2025 melalui Bandara Taipei Songshan Airport sekitar pukul 3 sore waktu setempat
Keluarga yang mendampingi kepulangan abu Barbie Hsu di antaranya adalah sang ibu, Huang Chun Lan, adiknya, Dee Hsu, dan suaminya, rapper Korea, DJ Koo.
Diketahui jika keluarga menggunakan private jet dari maskapai VistaJet.
Ungkapan terima kasih keluarga pada publik
Melalui pernyataan resmi dari keluarga lewat manajer adik mendiang, ia mewakili untuk mengucapkan terima kasih kepada publik.
Selain kepada penggemar, juga kepada media Taiwan yang menantikan kepulangan abu mendiang ke negaranya.
“Terima kasih kepada awak media yang telah menantikan kembalinya Barbie Hsu dalam cuaca dingin seperti ini,” ujar sang adik.
“Dia (Barbie Hsu) telah sampai di rumah dengan selamat. Saya yakin dia bahagia dan riang di surga sekarang,” imbuhnya.
Tidak ada upacara peringatan pemakaman untuk Barbie Hsu
Dalam kesempatan yang sama, Dee Hsu juga menyatakan bahwa pihak keluarga tidak akan menggelar upacara peringatan untuk pemakamannya.
Hal ini dilakukan sebagai pengingat mendiang pemeran Shan Cai di Meteor Garden yang selalu rendah hati.
“Kami tidak akan mengadakan upacara peringatan untuk Barbie karena dia selalu bersikap low profile,” imbuh pernyataan dari Dee Hsu.
“Jika kamu merindukannya, simpanlah dia di hatimu, seluruh keluarga kami berterima kasih atas cinta yang kamu miliki untuk Barbie,” pungkasnya.
- Normalisasi Kali Mati Kampong Kabor Jln Heet Wolokoli Dimulai Hari Ini, Warga Ada yang Gembira, Ada pula yang Kecewa
- BRI Terapkan Strategi Pengelolaan Nasabah Berbasis Piramida, Kunci Ekonomi Inklusif dan Berkelanjutan
Menurut laporan media setempat, guci tempat abu Barbie Hsu berwarna merah muda untuk mengenang karakternya yang selalu berjiwa muda.
Kabar lain juga menyebutkan jika abu kremasi akan disimpan di rumah, bukan di kolumbarium.
Kolumbarium sendiri merupakan bangunan atau dinding yang digunakan untuk menyimpan abu jenazah yang telah dikremasi.
Meninggalnya Barbie Hsu di Jepang karena pneumonia akut
Barbie Hsu meninggal dunia di usia 48 tahun saat sedang liburan di Jepang bersama dengan keluarganya.
CNA mengungkapkan jika kabar Barbie Hsu meninggal telah mendapatkan konfirmasi dari adiknya pada Minggu, 2 Februari 2025 waktu setempat.
“Selama liburan kami ke Jepang saat Imlek, kakak terbaik dan tersayang saya meninggalkan kita semua karena pneumonia yang disebabkan oleh flu,” ujar Dee Hsu, adik mendiang.
“Saya sangat bersyukur telah menjadi saudara perempuannya dalam kehidupan ini dan saya akan menghargai saat-saat kami saling mendukung dan peduli,” imbuhnya.
“Beristirahatlah dengan tenang, saya akan mencintaimu selamanya," tambahnya.
Selain sang adik, suami Barbie Hsu juga turut mengonfirmasi dalam pesannya kepada Ilgan Sports.
“Saya tidak baik-baik saja, ini bukan berita palsu,” ujar DJ Koo di awal pemberitaan meninggalnya sang istri. (*)
*