Festival Internasional di Kalimantan dalam 'Kharisma Event Nusantara 2022'
redaksi - Senin, 23 Mei 2022 20:18JAKARTA (Floresku.com) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Uno akhirnya meluncurkan program Kharisma Event Nusantara (KEN) 2022 pada 2 Maret 2022 lalu.
Agenda ini merupakan salah satu strategi kolaborasi antara Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) dan pemerintah daerah.
Peluncuraan Kharisma Even Nusantara 2022 bertujuan untuk mempromosikan destinasi pariwisata, meningkatkan kunjungan wisatawan, memberdayakan potensi lokal, serta memberikan dampak positif terhadap, ekonomi, sosial, dan budaya. Total ada 100 event dari berbagai daerah di Indonesia yang masuk dalam kalender KEN 2022.
- Presiden Jokowi Sampaikan Sejumlah Pandangan pada Sidang Komisi ke-78 UNESCAP
- Danramil dan Babinsa 1603-02/Talibura Turun Langsung ke Tempat Usaha Warga Penerima BLT-Minyak Goreng
- YPF Sosialisasikan Program 10.000 Ekor Induk Babi untuk Flores di Paroki Rangga, Ratusan Warga Sangat Antusias
Dari 100 event tersebut, Pulau Kalimantan menyumbang 12 event yang sangat menarik disaksikan untuk mengenalkan budaya khas Kalimantan. Dari ke-12 event tersebut, berikut adalah 6 festival yang akan digelar di Kalimantan dalam rangkaian Kharisma Event Nusantara 2022.
Tenggarong International Folk and Art Festival
Festival di Kalimantan Timur satu ini merupakan gabungan antara festival tradisi dan pertunjukan kontemporer. Tidak hanya menampilkan seni tradisional, Tenggarong International Folk and Art Festival (TIFAF) juga mempertontonkan beragam olahraga dan permainan tradisional.
Pengunjung juga dapat menonton pertunjukan musik dan atraksi dari komunitas lokal yang ada di Tenggarong dalam festival ini. Selama acara juga terdapat pameran hasil produk ekonomi kreatif (ekraf) khas dari masyarakat Kalimantan Timur
Pesona Kulminasi
Pesona Kulminasi Matahari merupakan agenda wisata rutin dua kali setahun yang ada di Kota Pontianak, Kalimantan Barat. Pesona Kulminasi ini dilakukan untuk memperingati fenomena posisi matahari yang berada tepat di atas kepala (garis khatulistiwa).
Dalam hari kulminasi, semua benda tidak akan memiliki bayangan meski berada persis di bawah sinar matahari. Salah satu agenda unik dalam Pesona Kulminasi ini adalah lomba menegakkan telur. Karena di titik kulminasi, gaya gravitasi bisa lebih tinggi dari biasanya, sehingga telur bisa berdiri dengan tegak!
Potret Fertival Isen Mulang 2015, dalam rangka menyambu HUT Provinsi Kalimantan Tengah. (Foto: shutterstock/dh saragih).
Isen Mulang
Festival di Kalimantan satu ini diadakan dalam rangka menyambut HUT Provinsi Kalimantan Tengah setiap bulan Mei. Perayaan ini digelar guna mempopulerkan keanekaragaman budaya di Kalimantan Tengah ke para wisatawan yang hadir menyaksikan.
Banyak olahraga dan perlombaan tradisional yang digelar dalam Festival Isen Mulang di Kalimantan Tengah, seperti pawai budaya, karungut, sepak sawut, dayung tradisional, balago, dan hingga manyipet. Selain itu, dipertunjukkan juga sejumlah atraksi budaya khas Suku Dayak, seperti malamang, mangenta, tari-tarian, manetek kayu, bagasing, dan besei kambe.
Festival Babukung
Satu lagi festival menarik dari Kalimantan Tengah, yakni Festival Babukung. Babukung sendiri merupakan tarian ritual adat kematian khas Suku Dayak Tomun di Lamandau, Kalimantan Tengah.
Tarian ini menggunakan topeng dengan karakter hewan tertentu yang disebut Luha, sedangkan para penari disebut Bukung. Awalnya, tarian ini ditujukan untuk menghibur keluarga yang sedang berduka sambil menyerahkan bantuan. Namun kini Babukung menjadi salah satu daya tarik wisata budaya yang masuk dalam Kharisma Event Nusantara 2022.
Iraw Tengkayu
Festival Iraw Tengkayu sebenarnya adalah upacara tradisional dan perlombaan yang diadakan oleh masyarakat Suku Tidung secara turun-temurun setiap dua tahun sekali. Festival ini biasanya dimulai dengan ritual menghanyutkan sesajen ke laut.
Perayaan Iraw Tengkayu memiliki makna sebagai ucapan syukur atas rezeki yang diberikan Tuhan Yang Maha Kuasa. Festival yang masuk Kharisma Event Nusantara 2022 ini juga punya agenda unik lainnya, yakni arak-arakan perahu Padaw Tuju Dulung, perahu khas suku Tidung Pesisir.
Festival Loksado
Selanjutnya ada Festival Loksado. Event ini dilakukan di wilayah Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan. Salah satu acara menarik dalam Festival Loksado adalah gelaran bamboo rafting.
Di mana peserta akan menaklukan arung jeram di Sungai Loksado menggunakan balanting paring (rakit bambu tradisional masyarakat Loksado). Dalam Festival Loksado turut ditampilkan beragam atraksi pendukung seperti mahumbal, mahidin, dan kurung-kurung.
Selain keenam festival yang ada di atas, ada beberapa festival di Kalimantan lainnya yang juga masuk dalam kalender Kharisma Event Nusantara 2022, yakni Festival Danau Sentarum (Kalbar), Musik Alam Fest (Kaltra), Balikpapan Fest (Kaltim), Festival 3 Danau (Kaltim), Festival Budaya Sa-Ijaan (Kalsel), dan Festival Pasar Terapung Lok Baintan (Kalsel). (SP/Silvia) ***