LABUAN BAJO (Floresku.com) -Jalan Kabupaten simpang Ndiuk, Kecamatan Kuwus Barat menuju Semang, Kecamatan Welak akan dikerjakan tahun ini melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) reguler.

Pengerjaan jalan itu menjadi kabar gembira bagi masyarakat di beberapa kecamatan, seperti Kecamatan Ndoso, Kecamatan Kuwus,  Kecamatan Kuwus Barat dan Kecamatan Welak.

Pasalnya, kondisi jalan Ndiuk menuju Semang itu rusak parah, membuat para pengguna jalan, baik roda doa maupun roda empat selalu kewalahan melewati jalur itu. 

Di beberapa titik jalan itu seperti kali mati. Misalnya, setelah Pertamina dari arah Ndiuk sampai memasuki Kampung Subu.

• Peringati HUT ke-9, Pemkab Malaka Selenggarakan Lomba Pidato Bahasa Inggris
• Liburan Idulfitri, Puskesmas di Manggarai Wajib Tetap Berikan Pelayanan Kesehatan
• Imigrasi Sita Paspor WNA yang Bikin Viedo Asusila di Gunung Batur, Bali

Namun, di sisi lainnya, jalur Ndiuk - Semang itu menjadi jalur utama ke Labuan Bajo yang cukup menghematkan waktu. Oleh karena itu, meskipun jalannya rusak parah, banyak masyarakat yang masih melewati jalur itu jika hendak ke Labuan Bajo.

Kepada media ini, Selasa, 26 April 2022, Benediktus Nurdin,  anggota DPRD Manggarai Barat Dapil II menyampaikan bahwa proyek peningkatan jalan Ndiuk-Semang-Datak itu menjadi prioritas karena kondisinya yang sudah rusak parah.

"Kondisi jalan Ndiuk ke Semang itu  rusak sangat parah. Oleh karena itu, sangat urgen jalan itu  diperhatikan, apalagi jalan itu adalah jalur yang banyak dilalui oleh masyarakat dari Kecamatan Ndoso, Kuwus dan Kuwus Barat", kata Beni Nurdin ketua Komisi II DPRD Mabar bidang pembangunan pembangunan.

Beni Nurdin juga menyampaikan bahwa langkah Pemda Mabar mengeksekusi jalan itu di tahun 2022 adalah langkah yang tepat.

"Pemda Mabar mengerjakan jalan di Ndiuk menuju Semang di tahun 2022 ini adalah langkah yang tepat. Namun, masyarakat harus tetap mengawasi proses pengerjaannya", tutur Beni.

Adapun pagu proyek peningkatan jalan Ndiuk-Semang-Datak itu sebesar 10 miliar lebih. (Tedy N.). ***