Satlantas Mabar Gencarkan Edukasi Keselamatan, Pelajar Labuan Bajo Jadi Sasaran Utama

redaksi - Minggu, 07 Desember 2025 10:09
Satlantas Mabar Gencarkan Edukasi Keselamatan, Pelajar Labuan Bajo Jadi Sasaran UtamaSosialisasi tertib berlalu lintas kepada para pelajar SMK St. Yosefa Labuan Bajo, Rabu (26/11). (sumber: Humas Polres Mabar)

LABUAN BAJO (Floresku.com) - Upaya menekan angka kecelakaan lalu lintas di Manggarai Barat terus dilakukan Polres Manggarai Barat. Melalui jajaran Satuan Lalu Lintas, polisi turun langsung ke sekolah-sekolah untuk memberikan pemahaman mengenai pentingnya keselamatan saat berkendara, terutama bagi pelajar yang mulai aktif menggunakan sepeda motor.

Pada Rabu (26/11), Satlantas Polres Manggarai Barat menyambangi SMK St. Yosefa Labuan Bajo untuk menggelar sosialisasi keselamatan berkendara. Kegiatan ini sekaligus menjadi bagian dari rangkaian Operasi Zebra Turangga 2025 yang berlangsung di wilayah Nusa Tenggara Timur.

“Kami ingin para pelajar memahami bahwa keselamatan adalah prioritas. Banyak kecelakaan yang terjadi karena kurangnya kedisiplinan saat berkendara,” ujar Kasat Lantas Polres Manggarai Barat, AKP I Made Supartha Purnama, di sela kegiatan.

Menurutnya, pelajar termasuk kelompok yang rentan terlibat kecelakaan, baik sebagai pengendara maupun penumpang. Oleh karena itu, edukasi sejak dini menjadi langkah penting untuk membentuk budaya tertib berlalu lintas.

Dalam penyuluhan tersebut, polisi menekankan sejumlah aturan dasar yang kerap dilanggar remaja, seperti kewajiban memakai helm berstandar SNI, larangan menggunakan ponsel saat berkendara, serta pentingnya menaati rambu-rambu di jalan. Para siswa juga diajak memahami risiko fatal akibat perilaku berkendara yang ceroboh.

“Banyak pelanggaran yang dilakukan anak-anak muda karena kurangnya kesadaran. Mereka sering menganggap remeh bahaya di jalan,” jelas AKP Supartha.

Ia menegaskan bahwa membangun disiplin berlalu lintas bukan hanya soal menghindari sanksi dari polisi, tetapi juga untuk menjaga keselamatan diri sendiri dan orang lain. 

Oleh karena itu, Satlantas Mabar berharap kegiatan sosialisasi rutin di sekolah dapat menumbuhkan kebiasaan positif di kalangan generasi muda.

“Pelajar adalah masa depan Manggarai Barat. Kalau kesadaran mereka tumbuh sejak sekarang, mereka bisa menjadi contoh bagi masyarakat luas,” katanya.

Di akhir sosialisasi, pihak kepolisian mengajak seluruh masyarakat, bukan hanya pelajar, untuk tetap patuh aturan selama Operasi Zebra maupun setelahnya.

“Keselamatan adalah tanggung jawab bersama. Mari kita ciptakan jalan raya yang aman untuk semua,” pungkasnya. (Tari). ***

RELATED NEWS