ENDE (Floresku.com)- Dandim 1602 Ende menyalurkan bantuan bagi para pedagang UMKM demi membantu upaya pemerintah dalam mengatasi masalah ekonomi dimasa pandemi ini. Terlebih khusus, pedagang kali lima, nelayan, dan usaha warung yang mengalami dampak langsung.

Komandan Kodim (Dandim) 1602 Ende, Letkol Inf. Nelson Paido Makmur mengatakan program penyaluran bantuan tunai kepada pedagang kaki lima, nelayan dan usaha warung merupakan upaya dari pemerintah dalam mengatasi dampak ekonomi akibat pandemi Covid-19 bagi para pelaku UMKM.

"Usaha warung yang belum pernah mendapatkan progam bantuan dari pemerintah serta ketidakpastian akan berakhirnya pandemi covid 19 mengakibatkan penurunan dalam bidang sektor ekonomi dan juga berpengaruh pada usaha UMKM dan warung,” ujarnya, Jumat, 08, April 2022.

• BPO Labuan Bajo Main Patok Sana Sini di Lahan Warga
• Gubernur NTT Beri Sinyal Politik Jika Breun Pisah Awas Orang Ketiga
• Menyambut Bulan Suci Ramadhan, PT. Pegadaian Area Ende Gelar Bazar Emas dan Kuliner Ramadhan

"Progam penyaluran bantuan tunai kepada pedagang kaki lima, nelayan dan warung tersebut merupakan kerjasama dari Kemenkop & UKM RI, Comite penanganan covid 19 dan pemulihan ekonomi nasional, Kemenhan, Polri dan TNI. Alokasi kodim 1602 Ende sebanyak 12.000 orang yang menerima bantuan tersebut dengan bantuan tunai sebesar Rp 600.000, " jelasnya.  

Dandim juga mengungkapkan meski Kabupaten Ende sudah mulai nampak dengan penurunan kasus dalam kurun waktu satu bulan ini, pihaknya tetap mengingatkan prokes untuk masyarakat. Dalam mengatasi pandemi covid 19 membutuhkan kerjasama yang baik dari pemerintah serta kesadaran dari masyarakat untuk tetap mematuhi prokes covid 19 agar penanganan pandemi dapat terkendali, kata Nelson Paido Makmur. (Rian)