SMPN 11 Ruteng Ramaikan Malam Pensi dan Pameran Paroki St. Klaus-Kuwu
redaksi - Jumat, 22 September 2023 12:14KUWU (Floresku.com) - Waktu menunjukkan pukul 7.45 WITA, sejumlah pelajar yang diketahui berasal dari SMP Negeri 11 Ruteng, terlihat sudah berada di atas panggung pertunjukkan aula paroki St. Klaus Kuwu, pada Senin 18 September 2023.
Rupanya, mereka ingin menampilkan tarian 'tiba meka' untuk meramaikan acara malam pentas seni dan pameran yang digalakkan oleh Paroki St. Klaus Kuwu dalam rangka merayakan usia peraknya pada 25 September 2023 mendatang.
Terlihat, ratusan umat yang hadir tampak begitu antusias menyaksikan pertunjukkan yang dibawakan oleh para pelajar dari SMPN 11 Ruteng tersebut.
Yuliana Jemumun, selaku tenaga pendidik dan pendamping sanggar SMPN 11 Ruteng kepada media ini mengungkapkan rasa bangga dengan anak didiknya tersebut.
Baginya, para penari yang merupakan anak didiknya tersebut sudah menampilkan yang terbaik sesuai yang diharapkannya.
“Anak-anak kami telah tampil dengan cukup baik, saya pikir ini sebagai sarana bagi anak-anak untuk menampilkan bakat mereka di bidang seni," cetus Yuliana.
Lebih lanjut, Yuliana menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada pastor paroki St. Klaus yang sudah mengundang dan memfasilitasi acara tersebut sehingga peserta didik dari SMPN 11 Ruteng mempunyai kesempatan untuk menunjukkan kemampuan yang mereka miliki.
"Apresiasi kami ucapkan kepada paroki St. Klaus Kuwu yang mefasilitasi kegiatan ini sehingga peserta didik kami bisa tampil. Di samping itu, apa yang ditampilkan oleh peserta didik ini menjadi acuan bahwa di SMPN 11 Ruteng, pembinaan keterampilan di bidang seni sudah berjalan dengan baik” pungkas Yuliana.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Paroki St. Klaus Kuwu, Keuskupan Ruteng, Flores- Manggarai menggelar acara malam pentas seni dan pameran, bertempat di Aula Paroki setempat.
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian acara memeriahkan pesta perak Paroki St. Klaus-Kuwu yang berpuncak pada tanggal 25 September 2023 mendatang.
Terlihat, gelaran acara yang dilangsungkan dari tanggal 16 hingga 18 September 2023 ini dibuka secara resmi oleh RD Daniel Sulbadri selaku Pastor Paroki St. Klaus-Kuwu.
Acara ini melibatkan sejumlah komunitas biara dan juga seluruh umat, termasuk anak-anak PAUD dan Orang Muda Katolik (OMK) dari sembilan wilayah yang berada di wilayah Paroki tersebut.
RD Daniel Sulbadri saat ditemui jurnalis media ini menjelaskan bahwa, even ini dibuat tidak hanya untuk menunjukkan kemeriahan dan kesenangan serta hiburan semata.
Sebaliknya, melalui even ini, Paroki St. Klaus-Kuwu mau menggali bakat dan talenta serta kreativitas yang dimiliki oleh umat yang ada, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa sehingga bakat dan kreativitas itu bisa dimunculkan dan menjadi kebanggan tersendiri bagi Paroki St. Klaus-Kuwu.
"Dan syukur bahwa, berkat bantuan dan bimbingan para guru dan orang tua serta dukungan dari pengurus KBG dan wilayah, bakat dan kreativitas itu boleh ditampilkan dalam kegiatan yang ini, baik itu tarian maupun juga olah vokal," ujarnya.
"Terlihat yang hadir juga bisa menikmati kuliner ataupun keterampilan lainnya yang disajikan sebagai hasil kerajinan rumah tangga, baik itu dari biara biara ataupun juga dari keluarga keluarga-keluarga," sambung pastor yang biasa disapa Romo Deni tersebut.
Dikatakan RD Deni lebih jauh, disamping kegiatan jasmani, Paroki St. Klaus-Kuwu juga mau mentradisikan dan menyiapkan bagi umat setempat kegiatan kerohanian seperti tridung yang akan dilangsungkan pada tanggal 20 hingga 22 September 2023 mendatang.
"Harapannya, umat tidak hanya bersemangat dalam mengikuti kegiatan pameran dan pentas seni tetapi juga kegiatan kerohanian yang sudah dijadwalkan," cetus RD Deni.
Pada bagian akhir pembicaraanya, RD Deni menegaskan, kegiatan yang ada ini tentunya akan menjadi tradisi dalam setiap perayaan HUT paroki sehingga kerjasama antara umat KBG di wilayah-wilayah juga dengan DPP, DKP dan sejumlah komunitas biara kian dipererat dan selalu terjalin dengan baik.
"Jadi, semoga melalui kegiatan ini, jalinan kerjasama, kekompakkan dan rasa persaudaraan semakin menguat. Karena itu saya juga menyampaikan terimakasih kepada semua pengurus, panitia dan siapa saja yang sudah terlibat dalam menyukseskan seluruh acara menyongsong perayaan puncak pesta perak paroki St. Klaus-Kuwu mendatang," pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Dewan Pastoral Paroki (DPP) St. Klaus-Kuwu, Kristo Sanusi dalam sambutannya mengungkapkan rasa bangga dan terima kasih kepada seluruh pengurus wilayah dan semua panitia yang sudah terlibat dalam menyiapkan segala sesuatu guna memeriahkan malam pameran dan pentas seni dalam rangka memeriahkan perayaan puncak pesta perak paroki St. Klaus-Kuwu mendatang.
Baginya, apa yang sudah disiapkan oleh pengurus wilayah dan umat serta beberapa komunitas biara ini setidaknya menunjukkan bahwa umat paroki St. Klaus-Kuwu itu selalu kompak dan mendukung kegiatan paroki.
"Harapannya, semoga semua umat yang hadir bisa menjaga keamanan dan ketertiban secara bersama serta menikmati kegiatan yang ada, baik itu pentas seni maupun juga pameran kuliner yang disajikan di halaman depan aula paroki," ungkap Kristo Sanusi. (Jivansi). ***