Menparekraf Sandiaga Uno
Kamis, 17 Juni 2021 21:53 WIB
Penulis:redaksi
BAJAWA (Floresku.com) - Bupati Ngada dan Wakil Bupati Ngada mengadakan rapat bersama Kepala Dinas, Sekretaris, para Kabid, Kasie dan Kasubag dari Dinas Pertanian Kabupaten Ngada, di ruang Rapat Bupati Ngada, Rabu (16/6).
Pada rapat tersebut, Bupati dan Wakil Bupati memberikan arahan dan penegasan antara lain, pertama, agar Dinas Pertanian sebagai Leading Sector dalam mensukseskan visi pembangunan Kabupaten Ngada 2021 - 2026 dengan tagline Tante Nela Paris untuk menyusun Renstra yang selaras dengan RPJMD.
Kedua, segera mendesain Action Plan untuk mempercepat pencapaian pembangunan sektor pertanian dimana menggunakan pendekatan Pertanian Presisi, Pemetaan/penetapan komoditi unggulan daerah dan menyusun master plan untuk masing-masing komoditi.
Ketiga, merancang strategi pengembangan komoditi unggulan berbasis zona agro ekologi dan rekayasa pertanian.
Keempat, membuat data base komoditi unggulan yang diminati off taker saat ini (Manna Indonesia Group dan PT. Bintang Toedjoe) yakni Jahe, Kopi dan Vanili.
Kelima, menertibkan pengaturan dan perawatan Alsintan harus dilakukan secara baik. Traktor Roda 4 harus dipastikan pemanfaatannya, demikian pula dengan peralatan Alsintan lainnya.
Keenam, mendorong agar PPL terus ditingkatkan kemampuannya, tinggal di Desa dampingan dan memberikan contoh bagi masyarakat.
Selain itu dalam rapat tersebut juga Bupati dan Wakil Bupati memotivasi jajaran di Dinas Pertanian untuk ber-Inovasi, harus ada keinginan untuk menghasilkan yang terbaik, dan punya keberanian.
Rapat ini juga membahas rencana dibentuknya Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Pembangunan Tante Nela Paris dimana draft konsepnya sedang disiapkan oleh tim yang ditugaskan. (FB)
3 tahun yang lalu
3 tahun yang lalu