Pesan Inspirarif: Yesus Peduli Terhadap Nasib Banyak Orang Yang Hidup Tanpa Arah Jelas

Oleh: Pater Gregor Nule, SVD

SERING orang berpikir bahwa hal terpenting dalam hidup adalah memenuhi kebutuhan makan dan minum sehari-hari. Orang   yang hidup sejahtera dan tidak alami kesulitan apa pun dianggap cukup.

Tetapi, Yesus justeru memiliki pandangan yang berbeda. Perikop Injil  Mat . 9:35-10: 1.6-8 melukiskan tentang kegiatan Yesus di Palestina dan sekitarnya.  

Ia berjalan ke semua desa dan kota untuk mengajar, mewartakan Injil Kerajaan Surga, serta melenyapkan segala kelemahan dan penyakit.

Ketika melihat begitu banyak orang yang mengikutiNya , Yesus mengungkapkan keprihatinanNya. Ia tergerak hati oleh belas kasihan karena mereka lelah dan terlantar seperti domba yang tidak bergembala.

Yesus melihat upaya keras orang-orang di ZamanNya untuk datang kepadaNya dan mendengarkan pengajaran serta pewartaanNya.  Yesus melihat kehausan orang-orang itu untuk belajar daripadaNya.

Yesus melihat bahwa orang-orang di zamanNya tidak memiliki arah hidup yang jelas. Mereka mencari cara hidup serta pedoman yang mengarahkan dan menghantar mereka kepada tujuan hidup yang benar.

Itulah sebabnya Yesus menuntut banyak orang yang bekerja di ladang Tuhan. Tuaian banyak, tetapi sedikit saja pekerjanya. Ada banyak orang yang membutuhkan pengajaran, tetapi sedikit sekali orang   yang mau bekerja untuk maksud itu.

Karena itu, Yesus mengutus para muridNya untuk pergi dan mewartakan bahwa kerajaan Allah sudah dekat kepada orang-orang Israel yang tersesat.

Tugas utama para murid Yesus adalah mengajar dan mewartakan kerajaan Allah sebagai tujuan hidup manusia.  

Sebagai pengikut Yesus kita juga mesti sadar akan betapa urgennya usaha mengarahkan, mengajarkan dan mewartakan jalan hidup yang baik dan benar kepada banyak orang di zaman ini.

Sebab banyak sekali orang yang tidak tahu apa yang baik dan benar dalam hidup. Mereka tidak tahu apa yang mesti mereka lakukan,dan apa yang tidak boleh dilakukan. Mereka juga tidak tahu apa yang boleh mereka makan dan minum, dan apa yang tidak boleh.

Manusia sekarang juga butuhkan ajaran moral dam agama yang benar. Mereka butuhkan pengajar iman akan Yesus dan kerajaan Allah. Sebab Yesus adalah satu-satunya  Jalan, Kebenaran dan Hidup.

Karena itu, kita mesti sadar akan tugas dan tanggung jawab ini. Kita mesti berikan perhatian dan waktu yang secukupnya untuk mengajar dan mewartakan kebaikan dsn kebenaran kepada orang-orang di sekitar kita.

Sebab ada banyak orang yang memiliki pikiran sesat. Ada juga yang memiliki jalan dan pandangan hidup yang keliru. Ada orang yang hanya ikut arus, membeo dan tidak punya pilihan sendiri.

Maka kita hendaknya mengajarkan iman yang benar serta mewartakan nilai-nilai kerajaan Allah kepada orang-orang di zaman kita ini.

Semoga Tuhan Yesus memberkati segala usaha dan pekerjaan kita.

Kewapante, 6 Desember 2025. ***