Puluhan Siswa SMP Bersaing Ketat dalam Ajang FLS2N Tingkat Kecamatan Ruteng, Ini Hasilnya

RUTENG (Floresku.com) - Puluhan siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) di wilayah Kecamatan Ruteng Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur bersaing ketat dalam ajang 'Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N)' SMP Tahun 2022 tingkat Kecamatan Ruteng yang dilangsungkan di Aula SMP St. Klaus - Kuwu, pada Sabtu 6 Agustus 2022.

Puluhan siswa tersebut diketahui berasal dari delapan Sekolah Menengah Pertama yang ada di wilayah Kecamatan Ruteng, yaitu: SMP St. Klaus-Kuwu, SMPN 11 Ruteng Bea Kakor, SMPN 1 Ruteng Cancar, SMPN 13 Ruteng, SMPN 9 Ruteng, SMPN 6 Ruteng, SMPN 7 Ruteng, dan SMPN 10 Ruteng.

• PUISI Irfan Limbong: Rumah Berpintu Hijau
• Bangun Dialog Kehidupan, Mahasiswa KKN Unika Ruteng Adakan Baksos di Masjid Nangalili, Mabar

Mereka hadir mewakili sekolahnya dalam ajang festival dan lomba seni untuk bersaing menunjukkan potensi, bakat dan minat yang dimilikinya dalam dua bidang seni, yaitu seni olah vokal dan seni tari.

Untuk bidang seni vokal, setiap peserta baik putra maupun putri ditantang untuk bisa membawakan dua nomor lagu, yang terdiri dari 1 lagu wajib dalam bahasa Indonesia dan 1 nomor lagu lainnya merupakan lagu bahasa daerah Manggarai. 

Sementara itu, untuk bidang seni tari, para peserta ditantang untuk bisa membawakan tarian kreasi budaya Manggarai dengan kriterianya masing-masing, baik itu soal ekspresi, mental, maupun juga soal konstrasi.

Turut hadir menyaksikan kegiatan ini, Camat Ruteng, Yohanes Sebatu, Koordinator pendidikan wilayah kecamatan Ruteng, Kornelis Subir serta para Kepala Sekolah dan juga guru pendamping dari delapan sekolah. 

Tidak hanya itu, untuk menjamin netralitas, rangkaian kegiatan ini juga dihadiri oleh tiga orang juri sebagai tim penilai yang diyakini memiliki keahlian dan pengetahuan dalam bidang olah vokal dan seni tari.

Marius Karang, selaku Ketua Pelaksana ajang festival lomba seni siswa nasional jenjang SMP tingkat Kecamatan Ruteng dalam sambutannya menjelaskan bahwa, tujuan utama dari pendidikan adalah memanusiakan manusia. 

Hal itu, kata Marius Karang, menjadi arah dan tujuan terselenggaranya seluruh rangkaian kegiatan yang ada di semua lembaga pendidikan. 

Meski demikian, dalam beberapa tahun terakhir, sekolah sebagai lembaga pendidikan mengalami hentakan yang cukup hebat dalam seluruh proses pendidikan karena adanya wabah covid-19.

Namun, berkat penyertaan Tuhan, pada tahun 2022 ini, semua sekolah kembali diberi kesempatan untuk melaksanakan seluruh rangkaian pendidikan bagi generasi-generasi masa depan Indonesia, termasuk yang ada di Manggarai dan lebih khususnya di Kecamatan Ruteng, baik itu melalui kegiatan intrakurikuler maupun juga kegiatan ekstrakurikuler untuk meningkatkan kemampuan dan pengetahuan serta keterampilan dari para peserta didik selaku generasi penerus bangsa.

"Sejalan dengan itu, pada tahun 2022 ini, Pemerintah Daerah Kabupaten Manggarai memberikan kesempatan kepada kita untuk mengasah dan meningkatkan kemampuan dari anak-anak di Kabuapaten ini, baik dari segi kemampuan intelektual maupun juga bakat dan minat mereka," cetus Marius Karang.

"Saya pun menyakini bahwa, melalui kegiatan ini pemerintah mau menyiapkan generasi masa depan bangsa, generasi Kabupaten Manggarai dan Kecamatan Ruteng pada khususnya, yang seimbang baik dari segi kemampuan intelektual maupun juga dari segi keterampilan dalam bidang seni," sambungnya.

Lebih lanjut, Marius Karang menjelaskan bahwa, kegiatan ini merupakan suatu bentuk kebebasan untuk mengekspresikan apa yang sekolah sudah berikan melalui kegiatan pembelajaran dan pendampingan bagi anak-anak selaku peserta didik yang menjadi generasj penerus bangsa kedepannya.

Karena itu pula, dirinya menyampaikan terima kasih kepada bapak dan ibu Kepala sekolah serta para guru selaku pendamping yang sudah secara bersama menyiapkan kegiatan festival dan lomba seni siswa nasional tingkat Kecamatan Ruteng tersebut.

"Akhir kata, saya menyampaikan terima kasih untuk kepercayaan yang diberikan kepada kami, lembaga pendidikan SMP St. Klaus Kuwu untuk melaksanakan kegiatan ini," cetusnya.

Senada dengan itu, Kornelis Subir selaku Koordinator Pendidikan tingkat Kecamatan Ruteng kepada wartawan di lokasi kegiatan menjelaskan, FLS2N merupakan suatu kegiatan yang bersifat kompetisi di bidang seni antar siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) dalam lingkup wilayah atau tingkat lomba tertentu, termasuk di Kecamatan Ruteng.

Adapun tujuan penyelenggaraan FLS2N, Kata Kornelis, sebagai upaya memperluas cakrawala pengetahuan seni, meningkatkan kemampuan bersosialisasi, kolaborasi dan toleransi.

"Kegiatan ini dijalankan untuk memperluas cakrawala pengetahuan seni dan juga meningkatkan kemampuan bersosialisasi, kolaborasi serta toleransi di antara para peserta didik dan juga sekolah sebagai lembaga pendidikan," cetusnya.

Sementara itu, Yasintus Ratu selaku Kepala Sekolah SMPN 11 Ruteng Bea Kakor dalam komentarnya menerangkan bahwa, sesuai harapan kurikulum 2013 dan sejalan dengan semangat Kurikulum Mardeka, semua sekolah didorong agar terus mengembangkan berbagai potensi, bakat dan minat yang dimiliki oleh para peserta didik.

"Karenanya, multi kecerdasan hendaknya diperhatikan oleh para guru dalam seluruh kegiatan, baik itu kegiatan intrakurikuler maupun juga kegiatan ekstrakurikuler," ungkap Yasintus.

Hasil  lomba 

Informasi yang dihimpun jurnalis media ini di lokasi kegiatan diketahui urutan juara FLS2N jenjang SMP tingkat Kecamatan Ruteng adalah sebagai berikut:

Pertama, untuk bidang seni vokal solo: juara I diraih oleh SMPN 11 Ruteng Bea Kakor, juara II diraih oleh SMPN 10 Ruteng, juara III diraih oleh SMP St. Klaus Kuwu, juara IV diraih oleh SMPN 6 Ruteng.

Sementara itu, untuk juara harapan I ditempati oleh SMPN 7 Ruteng, juara harapan II ditempati oleh SMPN 13 Ruteng, Juara harapan III ditempati oleh SMPN 1 Ruteng Cancar dan juara harapan IV ditempati oleh SMPN 9 Ruteng. 

Kedua, untuk bidang seni tari, juara I diraih oleh SMPN 10 Ruteng, juara II diraih oleh SMPN 11 Ruteng Bea Kakor, juara III diraih oleh SMPN 6 Ruteng, juara IV diraih oleh SMP St. Klaus - Kuwu.

Sementara itu, untuk juara harapan I ditempati oleh SMPN 13 Ruteng, juara harapan II ditempati oleh SMPN 9 Ruteng, juara harapan III ditempati oleh SMPN 7 Ruteng, dan juara harapan IV ditempati oleh SMPN 1 Ruteng Cancar. (Jivansi). ***