Uni Eropa - Indonesia Jajaki Kerjasama untuk Bangun Infrastruktur TIK 5 G

Selasa, 13 April 2021 19:57 WIB

Penulis:redaksi

Kominfo_YouTube_2.jpg
UE dan Kominfo

JAKARTA (Floresku.com) - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny Gerard Plate menerima kunjungan dari Duta Besar Uni Eropa Vincent Piket di Gedung Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) pada Selasa (13/4/2021).

Dalam pertemuan tersebut, keduanya membahas potensi meningkatkan hubungan kerja sama bilateral antara Indonesia dengan Uni Eropa ke depan. Mengingat, hubungan antar keduanya telah berlangsung dan terjalin lama.

"Kami membicarakan tentang hubungan bilateral antara Indonesia dengan Uni Eropa," ujar Menkominfo Johnny G Plate melalui siaran virtual pada akun YouTube Kemnkominfo TV.

Menurut dia, terbuka peluang kerja sama yang terjalin antara keduanya, khususnya dalam bidang pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). Karena, Indonesia saat ini tengah gencar melakukan pembangunan infrastruktur jaringan 5G dalam beberapa tahun ke depan.

Pengembangan TIK dengan berbasis jaringan telekomunikasi 5G diperlukan oleh masyarakat Indonesia, agar berdampak positif bagi kesejahteraan masyarakat. Dukungan ini sangat berdampak bagi masyarakat tanah air ketika melakukan berbagai kegiatan produktif melalui ruang digital. 

"Membicarakan bidang Information, Communication, and Telecommunication (ICT) karena Indonesia tengah banyak melakukan pembangunan infrastruktur 5G," katanya.

Penjajakan kerja sama di atas, lanjut Johnny, bisa diwujudkan melalui mekanisme kerja sama antar perusahaan di Uni Eropa atau antar negara. Banyak negara maupun perusahaan telekomunikasi dari Uni Eropa yang berminat.

"Kerja sama bisa melibatkan antar perusahaan atau negara dari Uni Eropa," imbuhnya.

Menanggapi hal itu, Dubes Uni Eropa Vincent Piket menjelaskan, pihaknya sangat berharap Indonesia dapat menjalin kerja sama dengan Uni Eropa dalam bidang TIK.  Kerja sama dalam bentuk antar Perusahaan atau negara dapat dilakukan.

"Uni Eropa melihat peluang kerja sama dalam bidang TIK dengan Indonesia," katanya.

Vincent meyakini, kerja sama yang dibangun oleh kedua belah pihak akan membawa kesejahteraan bagi masing-masing warganya. Sebab, peluang pertumbuhan perekonomian suatu negara secara masif melalui  sektor ekonomi digital bisa dilakukan ke depan.

"Kerja sama bisa mendorong pertumbuhan ekonomi khususnya dalam menajemen TIK dan menyederhanakan kegiatan bisnis," ujarnya.