Karang Taruna Dan Warga Kampung Nggori, Manggarai, Perbaiki Jalan Rusak

redaksi - Jumat, 31 Desember 2021 15:44
Karang Taruna Dan Warga Kampung Nggori, Manggarai, Perbaiki Jalan RusakKarang Taruna dan warga kampung Nggori, Desa Bangka Jong, Kecamatan Wae Ri'i, Kabupaten Manggarai bahu-membahu memperbaiki jalan rusak menuju Kampung Nggori. (sumber: Filmon)

RUTENG (Floresku.com)-Sejak Selasa (28/12) hingga Kamis (30/12) 2021, kelompok anak muda yang tergabung dalam wadah Karang Taruna,  dan warga Kampung Nggori, Desa Bangka Jong, Kecamatan Wae Ri'i, Kabupaten Manggarai bahu-membahu memperbaiki jalan rusak menuju kampung Nggori. Warga kampung yang ikut gotong royong perbaikan jalan berjumlah 30 orang, itu terdiri dari anak muda dan orangtua.

Salah satu tokoh pemuda sekaligus Ketua Karang Taruna Desa Bangka Jong, Olgafianus Tagung sangat bersyukur atas kekompakan warga Nggori memperbaiki jalan yang sudah rusak hampir belasan tahun itu.

Menurut Olgafianus, langkah perbaikkan jalan tersebut secara swadaya. Selain untuk mengurangi kecelakaan bagi pengendara, perbaikkan jalan tersebut untuk memperlancar transportasi warga setempat.

Di mata Olgafianus dan warga, pemerintah terkesan lamban memperbaiki jalan di wilayah mereka, padahal jalan tersebut sudah sejak lama rusak parah. 
"Jalan yang diperbaiki kurang lebih 40 meter ini secara swadaya dibangun dengan dana dari warga sekitar, bukan dari dana pemerintah. Material seperti Semen, Pasir, Batu Split, dan lain-lain diperoleh dari Warga Kampung dan donatur,” Kata Olgafianus.

Tambah Olgafianus, budaya gotong-royong adalah bentuk karakter warga Kampung Nggori. Bukan tidak mengharapkan pembangunan dari Pihak Pemerintah Daerah maupun Desa, namun situasi mendesak seperti ini yang mendorong warga kampung memperbaiki jalan rusak agar jalan poros desa tidak licin saat musim hujan.
"Mengantisipasi terjadinya kecelakan, dan hal bahaya lainnya yang menimpa warga, maka kami anak muda Karang Taruna dan warga kampung berinisiatif memperbaiki jalan-jalan rusak menuju kampung," tegas Olgafianus.

Untuk diketahui, kondisi sebagian badan jalan menuju kampung Nggori saat ini mengalami rusak parah. Padahal daerah itu penghasil pertanian padi sawah, kopi, hortikultura. Kemudian, sebagian akses jalan di kampung tersebut masih jalan tanah dan bebatuan karena pembangunannya belum dilanjutkan.

Marianus, salah anggota Karang Taruna Nggori menerangkan bahwa permintaan perbaikkan dan pembangunan jalan sudah lama diajukan kepada pemerintah, namun sampai saat ini belum ditindak lanjuti.

"Warga kampung Nggori selalu kesulitan akses keluar masuk kampung dan warga juga kesulitan memasarkan hasil pertaniannya, sehingga kesejahteraan dan perekonomian warga berkurang," Kata Marianus.

Lebih lanjut Marianus, perbaikkan jalan ini bersifat sementara dan hanya untuk memperlancar transporatsi. Warga tetap mendesak dan mengharapkan pemerintah agar memperhatikan pembangunan dan kondisi jalan di Kampung Nggori. (FH)

Editor: redaksi

RELATED NEWS