WELAK-MANGGARAI BARAT  (Floresku.com) - Kumpulan anak muda di Kampung Sewar, Desa Sewar, Kecamatan Welak, Kabupaten Manggarai Barat bergotong royong mengangkut pasir dari kali yang dekat dengan Kampung Sewar. 

Kegiatan ini dimaksudkan untuk mengumpulkan material pasir sebagai kebutuhan utama dalam pembangunan Kapela Stasi Sewar, Paroki Datak.

Ludovitus Jalut selaku Ketua Panitia Pembangunan Kapela Stasi Sewar kepada media ini, Jumat, 06 Mei 2022 menyampaikan bahwa kegiatan angkut pasir dari kali sudah berapa kali dilakukan oleh anak muda di kampung itu.

"Untuk kegiatan angkat pasir, ini sudah kedua kalinya. Gelombang pertama kali lalu menghasilkan sembilan ret pasir dan langsung muat ke lokasi pembangunan Kapela. Untuk biaya operasional dan sewa mobil kami ambil dari uang hasil Karcis Nonton Bareng Perhelatan Euro 2021. Kegiatan gelombang kedua menghasilkan 9 ret lagi tapi belum angkut ke lokasi pembangunan Kapela karena cuaca kurang baik, apalagi jarak dari Kampung ke tempat angkat pasir kurang lebih 10 Km", kata Ludovitus Jalut anak muda yang masih berumur 26 tahun itu.

• Mengenal 'Kopi Adak' di Manggarai Timur
• Gelimang Air Mata Warga Lamahelan-Flores Timur Saat Menyambut Air Bersih
• SENDAL SERIBU, Jumat Pertama, 06 Mei 2022 Hari Biasa, Pekan Paskah III

Ludovitus melanjutkan, anak muda di Stasi Sewar sangat luar biasa, selain mereka mencari donatur pembangunan Kapela, mereka juga berinisiatif dalam pengadaan material pasir.

"Semangat anak muda di Stasi Sewar Sangat luar biasa. Selian mencari donatur, anak muda juga mengambil bagian dalam pengadaan material, yaitu pasir. Sedangkan untuk kebutuhan batu di tanggung oleh seluruh umat masing-masing KBG", kata Ludovitus.

Stasi Sewar adalah salah satu stasi di wilayah administrasi Parokial Datak, Kevikepan Labuan Bajo, Keuskupan Ruteng.

Stasi Sewar berpisah dari Stasi induk, yaitu Stasi Pengka sejak tahun 2005 silam. Ketika masih bergabung dengan Stasi Pengka, umat Stasi Sewar jarang mengikuti ibadah hari Minggu karena faktor jarak yang terlalu jauh. Kecuali kalau ada jadwal patroli Misa dari pastor paroki, maka umat berbondong-bondong mengikuti misa di Stasi Pengka.

Setelah berpisah dari stasi induk, umat Stasi Sewar mengikuti ibadah dan perayaan Ekaristi di gedung SDN Sewar atau memanfaatkan Rumah adat.

Pada Tahun 2019, umat Stasi Sewar mengumpulkan niat membangun kapela darurat. Tetapi di penghujung tahun itu juga, kapela yang dibangun dari material bambu dan atap ijuk itu luluh lantak diterpa angin puting beliung.  

Kondisi ini kemudian menumbuhkan kesadaran anak muda, tepatnya di pertengahan tahun 2021, anak muda Stasi Sewar berinisiatif untuk membangun Kapela Permanen. Niat inipun didukung penuh oleh seluruh umat stasi dan Pastor Paroki, Dewan Stasi dan Dewan Paroki.

Kesepakatan Pastor Pakoki, semua umat dan Pengurus Paroki bahwa panitia pelaksana dipercayakan kepada semua anak muda.

Untuk diketahui, pembangunan Kapela Stasi Sewar itu ditargetkan akan rampung pada tahun 2023. 

Kepada saudara-saudara yang berbesar kasih untuk memberikan sedikit sumbangan dalam pembangunan Kapela ini bisa langsung klik di link berikut https://bit.ly/3LQYBbb. Atau dikirim ke rekening panitia, 4728-01-017015-53-1 atas nama Kapela Stasi Sewar. Setelah dikirim mohon konfirmasi ke nomor 081245826772 (Panitia) atau 081239168016 (Pastor Paroki). (Tedy N.)