Bacaan Liturgis, Rabu, 20 Agustus 2025: Para Pekerja Kebun Anggur

Selasa, 19 Agustus 2025 23:57 WIB

Penulis:redaksi

Kebun anggur.jpg
Para pekerja kebun anggur sedang memanen buah anggur (Katolikku.com)

Bacaan I

Hak 9:6 Kemudian berkumpullah seluruh warga kota Sikhem dan seluruh Bet-Milo; mereka pergi menobatkan Abimelekh menjadi raja dekat pohon tarbantin di tugu peringatan yang di Sikhem.

Hak 9:7 Setelah hal itu dikabarkan kepada Yotam, pergilah ia ke gunung Gerizim dan berdiri di atasnya, lalu berserulah ia dengan suara nyaring kepada mereka: "Dengarkanlah aku, kamu warga kota Sikhem, maka Allah akan mendengarkan kamu juga.

Hak 9:8 Sekali peristiwa pohon-pohon pergi mengurapi yang akan menjadi raja atas mereka. Kata mereka kepada pohon zaitun: Jadilah raja atas kami!

Hak 9:9 Tetapi jawab pohon zaitun itu kepada mereka: Masakan aku meninggalkan minyakku yang dipakai untuk menghormati Allah dan manusia, dan pergi melayang di atas pohon-pohon?

Hak 9:10 Lalu kata pohon-pohon itu kepada pohon ara: Marilah, jadilah raja atas kami!

Hak 9:11 Tetapi jawab pohon ara itu kepada mereka: Masakan aku meninggalkan manisanku dan buah-buahku yang baik, dan pergi melayang di atas pohon-pohon?

Hak 9:12 Lalu kata pohon-pohon itu kepada pohon anggur: Marilah, jadilah raja atas kami!

Hak 9:13 Tetapi jawab pohon anggur itu kepada mereka: Masakan aku meninggalkan air buah anggurku, yang menyukakan hati Allah dan manusia, dan pergi melayang di atas pohon-pohon?

Hak 9:14 Lalu kata segala pohon itu kepada semak duri: Marilah, jadilah raja atas kami!

Hak 9:15 Jawab semak duri itu kepada pohon-pohon itu: Jika kamu sungguh-sungguh mau mengurapi aku menjadi raja atas kamu, datanglah berlindung di bawah naunganku; tetapi jika tidak, biarlah api keluar dari semak duri dan memakan habis pohon-pohon aras yang di gunung Libanon.

Mazmur Tanggapan

Mzm 21:2 (21-3) Apa yang menjadi keinginan hatinya telah Kaukaruniakan kepadanya, dan permintaan bibirnya tidak Kautolak. Sela

Mzm 21:3 (21-4) Sebab Engkau menyambut dia dengan berkat melimpah; Engkau menaruh mahkota dari emas tua di atas kepalanya.

Mzm 21:4 (21-5) Hidup dimintanya dari pada-Mu; Engkau memberikannya kepadanya, dan umur panjang untuk seterusnya dan selama-lamanya.

Mzm 21:5 (21-6) Besar kemuliaannya karena kemenangan yang dari pada-Mu; keagungan dan semarak telah Kaukaruniakan kepadanya.

Mzm 21:6 (21-7) Ya, Engkau membuat dia menjadi berkat untuk seterusnya; Engkau memenuhi dia dengan sukacita di hadapan-Mu.

Mzm 21:7 (21-8) Sebab raja percaya kepada TUHAN, dan karena kasih setia Yang Mahatinggi ia tidak goyang.
 

Bacaan Injil:

Mat 20:1 "Adapun hal Kerajaan Sorga sama seperti seorang tuan rumah yang pagi-pagi benar keluar mencari pekerja-pekerja untuk kebun anggurnya.

Mat 20:2 Setelah ia sepakat dengan pekerja-pekerja itu mengenai upah sedinar sehari, ia menyuruh mereka ke kebun anggurnya.

Mat 20:3 Kira-kira pukul sembilan pagi ia keluar pula dan dilihatnya ada lagi orang-orang lain menganggur di pasar.

Mat 20:4 Katanya kepada mereka: Pergi jugalah kamu ke kebun anggurku dan apa yang pantas akan kuberikan kepadamu. Dan merekapun pergi.

Mat 20:5 Kira-kira pukul dua belas dan pukul tiga petang ia keluar pula dan melakukan sama seperti tadi.

Mat 20:6 Kira-kira pukul lima petang ia keluar lagi dan mendapati orang-orang lain pula, lalu katanya kepada mereka: Mengapa kamu menganggur saja di sini sepanjang hari?

Mat 20:7 Kata mereka kepadanya: Karena tidak ada orang mengupah kami. Katanya kepada mereka: Pergi jugalah kamu ke kebun anggurku.

Mat 20:8 Ketika hari malam tuan itu berkata kepada mandurnya: Panggillah pekerja-pekerja itu dan bayarkan upah mereka, mulai dengan mereka yang masuk terakhir hingga mereka yang masuk terdahulu.

Mat 20:9 Maka datanglah mereka yang mulai bekerja kira-kira pukul lima dan mereka menerima masing-masing satu dinar.

Mat 20:10 Kemudian datanglah mereka yang masuk terdahulu, sangkanya akan mendapat lebih banyak, tetapi merekapun menerima masing-masing satu dinar juga.

Mat 20:11 Ketika mereka menerimanya, mereka bersungut-sungut kepada tuan itu,

Mat 20:12 katanya: Mereka yang masuk terakhir ini hanya bekerja satu jam dan engkau menyamakan mereka dengan kami yang sehari suntuk bekerja berat dan menanggung panas terik matahari.

Mat 20:13 Tetapi tuan itu menjawab seorang dari mereka: Saudara, aku tidak berlaku tidak adil terhadap engkau. Bukankah kita telah sepakat sedinar sehari?

Mat 20:14 Ambillah bagianmu dan pergilah; aku mau memberikan kepada orang yang masuk terakhir ini sama seperti kepadamu.

Mat 20:15 Tidakkah aku bebas mempergunakan milikku menurut kehendak hatiku? Atau iri hatikah engkau, karena aku murah hati?

Mat 20:16 Demikianlah orang yang terakhir akan menjadi yang terdahulu dan yang terdahulu akan menjadi yang terakhir." ***