Selasa, 31 Oktober 2023 07:59 WIB
Penulis:redaksi
TOKYO (Floresku.com) - Alunan musik etnik tradisional Bali dipadukan dengan aliran jazz dibawakan secara apik oleh gitaris kenamaan Balawan bersama grup Batuan Ethnic Fusion dalam Light Afternoon Session with Balawan, di Wisma Duta KBRI Tokyo, Selasa 24 Oktober 2023.
Kegiatan ini digelar untuk mempromosikan seni dan musikalitas Indonesia kepada komunitas diplomatik di Tokyo.
Hadir dalam acara ini diplomat dari perwakilan sejumlah negara di Tokyo, di antaranya Singapura, Kamboja, Kanada, Korea Selatan, Jamaika, Swedia, Paraguay, Australia dan Amerika Serikat.
Duta Besar Republik Indonesia (Dubes RI) untuk Jepang Heri Akhmadi yang didampingi Ibu Nuning Akhmadi mengatakan musik etnik Bali dipadukan dengan aliran jazz yang dibawakan oleh Balawan ini menunjukkan kreativitas musisi Indonesia dalam berkesenian kepada dunia internasional.
“I Wayan Balawan bersama grupnya Batuan Ethnic Fusion sangat konsisten berkesenian mengusung musik tradisional Bali yang dikolaborasikan dengan berbagai aliran musik dunia di antaranya jazz. Mereka kerap tampil di panggung internasional dan membawa harum nama Indonesia," ujar Dubes Heri yang juga didampingi Wakil Duta Besar John Tjahjanto Boestami, Koordinator Fungsi Pensosbud KBRI Tokyo Meinarti Fauzie, Koordinator Fungsi Politik Ali Sucipto, Diplomat Muda Lodya Habsanthiara Mone dan Mukti Romadona Setianto serta sejumlah pejabat KBRI Tokyo lainnya.
“KBRI Tokyo senantiasa mendukung karya anak bangsa dalam berkesenian. Acara hari ini adalah bagian dari promosi kami kepada masyarakat Jepang dan kalangan diplomatik negara sahabat di Jepang. Momen ini bertepatan dengan peringatan 65 tahun hubungan diplomatik Indonesia Jepang," tambah Dubes Heri.
Beberapa komposisi lagu yang dibawakan Balawan bersama grup Batuan Ethnic Fusion memadukan unsur etnik kesenian Bali dengan aliran jazz mampu memukau para tamu undangan yang hadir di Wisma Duta KBRI Tokyo.
Balawan tampil dengan permainan solo memikat dalam memainkan gitar berleher ganda dengan gaya petikan delapan jari.
Deretan lagu yang ditampilkan adalah lagu Jepang populer “First Love", dilanjutkan “Majalan Ke Carik", “Forest", “Kle Nyakcak No" dan “Keroncong Kemayoran" sebagai lagu penutup.
Balawan mengapresiasi kesempatan tampil yang diberikan Duta Besar Heri Akhmadi dan KBRI Tokyo di hadapan komunitas diplomatik asing di Jepang.
“Dalam setiap karya kami, musik Bali selalu menjadi dominan yang kemudian diselingi dengan aliran musik dunia seperti jazz. Tampilan kami hari ini menjadi sebuah kebanggaan buat kami. Terima kasih Bapak Dubes beserta teman-teman KBRI Tokyo. Semoga karya musik Indonesia semakin dikenal di dunia," kata Balawan.
Balawan bersama grup Batuan Ethnic Fusion terdiri dari I Wayan Balawan (gitar vokal harmonika)
I Putu Wahyu Andika (gendang sunda), Ketut Tarmadi (bass), I Nyoman Suarsana (gangsa), I Gusti Agung Isa Abhijana (drum), I Wayan Yogi Eko Martika (gangsa), I Gede Raditya Yudhistira (keyboard) dan Yura Shibata (vokal) seorang siswi Sekolah Republik Indonesia Tokyo.
Selain menikmati musik, para tamu undangan menikmati sajian Mie Bakso dan Bakwan. Acara ditutup dengan foto bersama Dubes Heri Akhmadi dan tamu undangan bersama Balawan dan seluruh personil grup Batuan Ethnic Fusion. (kemlu.go.id/tokyo). ***