Hujan Badai Terjang Maumere, Rumah Warga Wuring Tumbang ke Laut

MAUMERE (Floresku.com)  – Hujan badai disertai angin kencang selama kurang lebih 30 menit mengguncang wilayah pesisir Maumere pada Minggu (28/9) sekitar pukul 17.40 WITA. 

Peristiwa ini menyebabkan kerusakan parah di pemukiman nelayan Wuring, tepatnya di RT 046 RW 009.

Kerusakan terparah dialami rumah milik Bapak Samir. Angin kencang membuat bangunan rumah kayu tersebut roboh dan tercebur ke laut. Hingga saat ini, total kerugian masih belum bisa dihitung.

Beruntung, saat kejadian Bapak Samir bersama keluarganya tidak berada di dalam rumah. Mereka sedang berteduh di rumah orang tuanya sehingga terhindar dari musibah yang lebih besar. "Kalau tadi kami ada di rumah, mungkin ceritanya sudah lain," ungkap salah satu anggota keluarga.

Sesaat setelah kejadian, warga sekitar dengan sigap turun ke laut menggunakan perahu. Mereka berusaha menyelamatkan barang-barang milik korban yang hanyut terbawa arus. Meski beberapa perabot berhasil diangkat, banyak harta benda lainnya yang sulit dijangkau akibat kondisi ombak yang cukup tinggi.

• Jalin Silaturahmi, Kapolres Nagekeo Kunjungi Kediaman Almarhum Vian Ruma
• Kesejahteraan Guru Swasta Tidak Terjamin, SDK Wailamung Hadapi Masalah Serius
• Hari Sungai Sedunia: BRI Peduli Tanamkan Kepedulian Lingkungan pada Generasi Muda

Hingga berita ini diturunkan, pihak berwenang belum memberikan keterangan resmi terkait rencana bantuan ataupun langkah penanganan darurat. Warga berharap adanya perhatian cepat dari pemerintah daerah, mengingat kawasan pesisir Wuring kerap menjadi langganan bencana serupa setiap kali hujan badai menerjang.

Peristiwa ini menjadi pengingat akan kerentanan permukiman pesisir terhadap cuaca ekstrem yang semakin sering terjadi belakangan ini. (Silvia). ***