Australia
Minggu, 07 Januari 2024 15:45 WIB
Penulis:redaksi
LARANTUKA (Floresku.com) -Curah hujan dengan intensitas rendah yang berkepanjangan di wilayah Gunung Lewotobi laki-laki yang sedang erupsi mengakibatkan banjir lahar dingin di kali Desa Nawokote Kecamatan Wulanggitang Sabtu (6/1).
Hujan berkepanjangnya juga mengakibatkan terjadinya banjir lahar dingin mengalir cukup deras di Kali Waimuring dan Kali Mea di Nawokote, salah satu desa yang terdampak langsung erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.
“Sekitar pukul 15.30 Wita, banjir lahar dingin mengalir di Kali Waimuring dan Kali Mea tepatnya di bagian timur Desa Nawokote,” kata Linus Lanun salah satu warga asal Desa Waikula
Linus Lanun mengaku, banjir lahar dingin itu mengalir cukup deras persisnya di Kali Waimuring dan Kali Mea yang berada di dekat kebun miliknya.
“Hujan tadi siang di Gunung Lewotobi dan lahar dingin itu adalah banjir kiriman dari gunung,” kata Linus Lanun.
Kata Linus Lanun, banjir lahar dingin di Kali Waimuring sudah berangsur-angsur kering. Sedangkan di Kali Mea masih mengalir kecil.
“Banjir itu seperti lumpur yang mengalir dan bau belerang sangat menyengat,” kata Linus Lanun yang mengaku sempat menyentuh lahar dingin itu.
Berdasarkan pantauan Sabtu malam di Desa Boru, Desa Hokeng Jaya, Desa Klatonlo, Desa Dulipali, Desa Nawokote khususnya dan Kecamatan Wulanggitang umumnya, cuaca sedang cerah berawan.
Untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, warga terpaksa mengungsi ke posko-posko yang sudah disiapkan
Akan tetapi hingga kini masih banyak warga yang belum mau mengungsi keposko-posko yang sudah disiapkan
Ketua Tim Tanggap Darurat Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki Badan Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Pos Pemantau Purulera
Tetap menghimbau kepada masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki – laki dan pengunjung atau wisatawan tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 3 km dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki dan Gunung Lewotobi Perempuan. (Mardat). ***
5 hari yang lalu
sebulan yang lalu