KATA NETIZEN (FB John Apong): Mempertanyakan Seruan UNESCO untuk Menghentikan Pembangun TN Komodo

Rabu, 04 Agustus 2021 22:18 WIB

Penulis:MAR

Editor:Redaksi

joni-1.jpg
(null)

LABUHAN BAJO (Floresku.com) - Dalam beberapa hari terakhir polemik timbul polemik hangat atas pembangunan Taman Nasional Komodo setelah UNESCO mengeluarkan seruan agar Pemerintah Indonesia segera meghentikan pembangunan infrastruktur di TN Komodo. Alasannya, pembangunan itu bisa menganggu lingkungan dan membuat punah satwa liar Komodo,. Namun,  Pemerintah Indonesia beralasan bahwa pembangunan itu akan membuat nyaman para wisatawan yang akan berkunjung ke Taman Nasional  tersebut. 

Suara di masyarakat pun terbelah. John Apong dalam akunnya malam ini, Rabu (4/8/2021), pukul 21.36, justru mempertanyakan sikap lembaga internasional tersebut. Dia menulis komentar dengan  membandingkan dengan apa yang terjadi dengan pembangunan warisan dunia sejenis di tempat lain.

“Pada tahun 1994 UNESCO menetapkan Halong Bay sebagai salah satu warisan dunia dan pada tahun 2012 ,Halong Bay juga menjadi salah 1 dari 7 keajaiban dunia. Pemerintah Vietnam dengan penuh keseriusan membangun Sarpras yang nyaman bagi wisatawan. Contohnya seperti jalan di dalam gua (lihat foto-foto di atas, red). Mengapa di Labuan Bajo, UNESCO begitu repot dengan usaha kita membangun Sarpras yang nyaman bagi wisatawan?"