Mau Pamit dari Labuan Bajo? Jangan Lupa Dapatkan 'Buah Tangan' Khas Manggarai, Flores

Kamis, 28 April 2022 17:08 WIB

Penulis:redaksi

Tpoi Rea, Manggarai.JPG
Topi Rea, Manggarai (www.hariankami.com)

LABUAN BAJO (Floresku.com) – Setelah menikmati keindahan panorama dan keramahtamahan warga Labuan Bajo,  dan akan pamit dari Manggarai Barat, Flores, Anda dianjurkan untuk mendapatkan ‘buah tangan’ khas Manggarai, Flores

Tak lengkap rasanya jika Anda kembali ke rumah hanya membawa foto-foto atau video kenangan, tanpa  oleh-oleh dari Labuan Bajo, Manggarai Barat.

Bagi Anda yang ingin mendapatkan ‘buah tangan’  Anda dapat mengunjungi toko-toko suvenir khas yang tersebar di beberapa bagian kota Kota Labuan Bajo.

Kain Songke Manggarai

Salah satu oleh-oleh cantik adalah kain songke khas Tanah Manggarai. 

Kain tenun ini umumnya berwarna dasar hitam dengan beragam motif warna-warni di atasnya. 

Sama halnya dengan kain Nusantara lain, motif kain songke sangat beragam dan memiliki maknanya tersendiri, lho! 

Para gadis Manggarai dengan busana tradisional, kain Songke (Foto:GELO NAI ART (@gelonaiart))

Ada beberapa motif kain songke yang perlu Sobat Pesona ketahui, yaitu:

  1. Ranggong (laba-laba) menyimbolkan kejujuran dan kerja keras. 
  2. Wela Kawu (bunga kapuk) yang bermakna keterkaitan manusia dengan alam sekitarnya. 
  3. Wela Runu (bunga runu) yang melambangkan bahwa orang Manggarai bagaikan bunga kecil namun menjadi sumber keindahan. 
  4. Ntala (bintang) yang bermakna harapan dan doa baik. 
  5. Ju'i (garis-garis batas) yang memiliki filosofi mendalam bahwa semuanya ada batas akhirnya. 

Untuk mendapatkannya, Anda bisa mampir ke pusat souvenir yang terletak di depan Bandar Udara Internasional Komodo. 

Kuliner lokal

Beberapa kuliner khas Labuan Bajo yang menggoyang lidah juga bisa Anda  jadikan sebagai oleh-oleh, nih, seperti Kopi Manggarai yang terkenal dengan cita rasa pahit yang unik.

Kopi Manggarai (kiri) dan Kompiang

Ada pula Roti Kompiang yang terbuat dari terigu dengan taburan wijen di atasnya, atau pun camilan yang terbuat dari olahan tepung beras dan kelapa parut, bernama Rebok.

Produk-produk kriya dan fesyen

Adapun produk kriya dan fesyen yang dapat dijadikan ‘buah tangan’ dari Labuan bajo adalah pakaian dengan motif kain tenun dengan pewarna alam. 

Selain itu, ada pula kerajinan anyaman pandan berupa tikar pesiar, topi Rea, tas tangan, sepatu dan bahan kain tenun, keranjang logam, dan keranjang sayup serta aksesoris seperti kalung, gelang, anting, dan masker dengan corak khas Manggarai Barat, dan masih banyak lagi.

Krya khas Labuan Bajo (Sumber: kotakreatif.kemenparekraf.go.id).

Nah, ketika Anda kembali ke rumah dengan membawa ‘buah tangan’ khas Labuan Bajo, dijamin seluruh anggota keluarga akan menerimanya dengan penuh sukacita. 

Mudah-mudahan, setelah menerima oleh-oleh khas Labuan Bajo itu, mereka juga tertarik untuk datang sendiri ke Labuan Bajo.  (Silvia). Sumber: www.indonesia.travel/id - Kemenparekraf. ***