Kamis, 25 November 2021 21:14 WIB
Penulis:redaksi
LEWAOLEBA (Floresku.com) - Seorang suami di Lembata pergoki istrinya bersama seorang oknum anggota DPRD Kabupaten Lembata pada Kamis, 25 November 2021. Oknum anggota DPRD tersebut langsung dihajar sang suami di kamar mandi, tempat keduanya bertemu.
Melansir dari kilatnews.id, kejadian tak terpuji tersebut berawal dari istri berinisial NN yang mengeluh sakit perut saat tengah malam. Sang suami berinisial D, sigap menanyakan keluhan istrinya.
"Saya tanya kenapa sakit perut. Istri lalu jawab tadi makan telur buatan nona campur lombok tinggi," cerita D, sesuai keterangan istri.
Karena sakit perut, sang istri (NN) akhirnya ke kamar mandi untuk buang air besar, bersamaan dengan D yang hendak tidur lantaran mengantuk.
Namun, D pun tak bisa tudur nyenyak saking menghawatirkan sang istri yang sakit perut dan tak kunjung kembali dari kamar mandi. D lalu bergegas ke kamar mandi untuk melihat kondisi istrinya.
Tepat di depan kamar mandi, D pun kembali bertanya. Istrinya menyahut, perutnya masih terasa sakit.
Saking lama menunggu, ia akhirnya curiga setelah melihat posisi kaki istrinya yang berdiri, tak seperti orang BAB. Apalagi, kamar kecil dirumah menggunakan jamban jongkok.
Tak hanya melihat kejanggalan, ia juga mendengar suara istrinya bersama seseorang dari dalam WC sehingga kecurigaannya makin mendalam.
"Nanti kau tanggung jawab dengan saya punya suami," ucap D.
Saat istrinya (NN) keluar, D sigap mendorak pintu dan mendapati MGPR, salah seorang oknum anggota DPRD Kabupaten Lembata sekamar mandi bareng istrinya sendiri. Tanpa aba-aba, D membanting tubuh MGPR hingga terpental di dinding.
Saking emosi yang membludak, D terus meluncurkan serangan sambil mengambil potongan besi yang menutupi selang air. MGPR berhasil melarikan diri.
Tak berhenti sampai disitu, D mengejar MGPR sampai ke rumahnya sambil mencaci maki hingga memecahkan kaca mobil milik MGPR.
Saat kembali, D pun menghajar istrinya namun berhasil dicegah anak-anaknya. Pasca kejadian, D diketahui belum tidur selama semalaman penuh hingga siang tadi. (Paul) ***