Aduh! Mobil Pick Up yang Ditumpangi Pembawa Belis dari Lirikelang, Nita Terjungkal ke Jurang di Dusun Hepang, Desa Nenbura

MAUMERE (Floresku.com) -Nasib sial  menimpa para pembawa belis Lirikelang, Kecamatan di Kabupaten Sikka. Mobil Pick Up  yang mereka tumpangi terjungkal ke jurang, hanya sekitar 100 meter  sebelum  tiba di rumah, tempat belis akan diserahkan.  Mobil Pick Up dengan bernomor polisi EB 9365 UAD  itu terjungkal ke Kali Mati di Dusun Hepang, Desa Nenbura, Kecamatan Doreng Kabupaten Sikka, Selasa, 31 Agustus  sekitar pukul 14:30 WITA.

Diketahui, 2 dari 7 penumpang terpaksa harus dilarikan ke puskesma terdekat yaitu Puskesmas Bola.  Sementara itu  sopirnya harus dirujuk ke Rumah Sakit Umum (RSU) TC. Hillers guna mendapatkan perawatan intensif karena mengalami patah tulang, sedangkan dua  penumpang sudah diperbolehkan pulang ke rumahnya masing-masing.

Mobil Pick Up berwarna putih yang dikendarai oleh sang pemilik, Yasintus Ruben Laju. Mobil itu  membawa tujuh orang penumpang serta sejumlah barang muatan. Namun saat melewati jalan tanjakan  mesin mobil tiba-tiba mati, dan sopir tak dapat mengendalikan mobil itu lagis sehingga terjungkal bebas ke dalam sebuah kali mati.

Marselius Yance Lapa, salah satu korban yang menggalami luka-luka di bagian tangannya  kepada media Floresku.com mengatakan kalau kejadian tadi terjadi sekitar pukul 14:30. 

“Saya dan keluarga dari Lirikelang, Kecamatan Nita hendak mengatar belis ke Dusun Hepang, Desa Nenbura, Kecamatam Doreng. Tidak jauh dari tempat tujuan (rumah, tempat dimana belis akan diserahkan, red), kurang mobil malah terjungkal ke kali mati,” ujarnya.

Menurut dia, pada saat melewati tanjakan tiba-tiba mobil mati dan terjungkal ke jurang sekitar 20m, ke arah kali mati. Enam  penumpang yang duduk bak mobil pick up pun melompat dari atas mobil, sedangkandua  penumpang yang duduk di samping sopir ikut terjungkal ke kali.

Korban luka-luka terdiri atas tiga orang. Pertama, adalah sang sopir, Ruben sendiri. Ia diketahui mengalami luka  patah  tulang pada kaki kiri, tangan kiri, dan luka memar pada tangan kanan sehingga mendapatkan perawatan di Puskesmas Habibola kemudian di rujuk ke RS TC Hillers Maumere.

Korban kedua, Yulianus Gulu  mengalami  luka  patah tulang belakang dekat pinggang, sebelumnya mendapatkan perawatan di Puskesmas Habibola, dan sekarang sudah di pulangkan ke rumah keluarga di Dusun Hepang, Desa Nenbura, Kecamatan Doreng, Kabupaten Sikka.

Korban ketiga, Marselinus Yance Lapa  mengalami luka robek pada tangan kanan dan dijahit sebanyak 35 kali yang sebelumnya mendapatkan perawatan di Puskesmas Habibola dan sudah di pulangkan ke rumah keluarga.

Hingga berita ini diturunkan belum ada penjelasan lebih lanjut dari pihak Kepolisian Unit Laka-Lantas Kabupaten Sikka. (Mardat)