Doa
Rabu, 18 Juni 2025 22:34 WIB
Penulis:redaksi
Editor:redaksi
Oleh: Pater Gregor Nule, SVD
Tanda orang beriman adalah berdoa. Doa bisa terungkap lewat kata-kata, sikap tubuh, gerakan badan atau ungkapan-ungkapan tertentu.
Semua itu mengungkapkan pengalaman iman akan Allah. Melalui kata-kata atau ekspresi tertentu orang beriman menyampaikan isi hatinya kepada Allah.
Entah itu ungkapan penyembahan dan penyerahan diri, pujian, syukur atau permohonan-permohonan.
Perikop Injil Mat 6:7-15 Yesus mengajarkan Doa Bapak Kami kepada murid-murid-Nya. Yesus mengajar mereka supaya berdoa sebagai ungkapan kedekatan dan penyerahan kepada Allah.
Doa Bapa Kami mengungkapkan pengalaman Yesus akan Allah. Yesus melihat dan mengalami Allah sebagai Bapa.
Allah ada dalam kerajaan-Nya atau surga. Nama-Nya kudus dan mulia. Kerajaan-Nya mengatasi segala kerajaan.
Allah adalah sumber dan pemilik segala sesuatu. Maka dalam doa orang minta rezeki, makanan dan minuman untuk kebutuhan hari ini.
Orang minta juga belaskasihan dan pengmpunan atas dosa, serta perlindungan terhadap godaan setan dan pembebasan dari yang jahat.
Karena itu, dalam doa Bapa Kami orang melihat Allah sebagai Bapa. Maka kepada-Nya orang mengungkapkan pengalamannya, kekurangan dan kebutuhannya.
Sebagai pengikut Kristus, Yesus menghendaki agar doa Bapa Kami juga menjadi doa kita. Sebab Allah adalah Bapa kita.
Dan kepada Allah kita datang kepada-Nya sebagai anak. Kita menyerahkan diri kepada-Nya dan senantiasa berpasrah kepada-Nya.
Semoga Tuhan Yesus senanriasa memberkati kita selalu!
Kewapante, 19 Juni 2025