desa wisata
Peserta Rakor Desa Wisata Floretama 2023 Lakukan 'Tour Rempah-Rempah' di Pajoreja
Kamis, 09 Maret 2023 13:04 WIB
Penulis:redaksi
Kampung Pajoreja di Desa Wisata Ululoga, Kecamatan Mauponggo, Kabupaten Nagekeo (Istimewa)
MAUPONGGO (Floresku.com) --Para peserta Rapat Koordinasi (Rakor) Desa Wisata Floratama 2023 berada di Kampung Pajoreja, Desa Wisata Ululoga selama tiga hari (6 sd 9 Maret 2023). Pada ketiga, Rabu, 8 Maret 2023, para peserta melaksanakan ‘Tour Rempah-Rempah’ di Kampung Pajoreja dan sekitarnya.
Rombongan yang dipandu oleh Event Organizer (EO) Edo Riwu bergerak dari Kampung Pajoreja beberapa destinasi wisata di sekitarnya dengan menggunakan mobil.
Awalnya mereka menuju ke sumur tua tempat wudhu umat Muslim pertama di Mauponggo. Selanjutnya mereka ke tempat pembuatan sari pala.
Lalu mereka mengunjungi pengrajin dari batok kelapa, kebun Vanili, dan tempat penyulingan kopi.
Terakhir mereka menungjungi kebun pala yang merupakan tanaman rempah-rempah yang menjadi ikon Kampung Pajoreja, Desa Wisata Ululoga, selain pendakian ke gunung Ebulobo.
Kembali dari tempat Tour para rombongan keliling kampung Pajoreja melihat langsung aktivitas masyarakat serta menikmati pemandangan gunung Ebulobo dan view laut sawu di bagian selatan.
Rombongan kembali beristirahat sejenak di homestay kemudian persiapan malam Penutupan Rakor Desa Wisata Floratama 2023.
Kepala Desa yang diberi kesempatan memberikan sambutan mengucapkan terima kasih kepada para peserta Rakor Desa Wisata Floratama 2023 dan seluruh masyarakat yang sudah menyukseskan kegiatan dari pembukaan mulai penjemputan tamu sampai Rakor berakhir.
Ia juga berterima kasih kepada BPOLBF dan Kementerian Pariwisawa dan Ekonomi Kreatif yang telah memilih Pajorea sebagai tempat penyelengaraan Rakor Desa Wisata Floratama 2023.
Menurut dia, Rako ini sangat bermanfaat karena membahas tentang pengembangan desa wisata, pengembangan paket desa wisata, dan teknik pemasaran digital berakhir.
Selanjutnya ada materi tentang peluang kolaborasi pariwisata dan penguatan kelembagaan desa wisata.
“Mari kita berkalaborasi dalam mempromosikan desa wisata bersama-sama,” tutupnya. (Mardat). ***