Rakorda Partai Nasdem 2022, David Sutarto Siap Maju Pilkada Matim 2024

BORONG (Floresku.com)-Partai Nasdem menggelar Rapat Koordinasi Dewan Pimpinan Partai Nasdem Manggarai Timur bertema 'Dalam Semangat Kebersamaan Kita Bertekad Menangkan Pemilu 2024.' 

Kegiatan berlangsung di Hotel Maryos, Kelurahan Rana Loba, Kecamatan Borong. Senin, 29 Agustus 2022.

Salah satu agendanya adalah penjaringan Kepala Daerah, dalam hal ini yang telah disepakat untuk diutus sebagai bakal Calon Bupati Manggarai Timur periode 2024-2029, David Sutarto.

Ia berkomitmen dan siap untuk memimpin Manggarai Timur jika terpilih di 2024. Untuk Pemilihan Legislatif (Pileg), ditargetkan 5 kursi, perdapil berjumlah 1 kursi dan bahkan bisa ditargetkan lebih.

• Rangkaian Seminar Warnai Hari Pertama Kegiatan PKKMB FKIP Unika Santu Paulus Ruteng
• 48 Patung Manusia Hiasi Spot Snorkeling di Gili Meno, Lombok

"Kesepakatan hari ini Nasdem mau menang dan teman-teman bersepakat bahwa Nasdem akan memenangkan pertarungan di 2024," ungkapnya. Senin, (29/08).

Lebih lanjut, Badan Calon Legislatif (Bacaleg) juga sudah ditentukan teman-teman dan nanti akan dibahas di Bapilu. Kemudian, di DPD juga nanti menjadi pertimbangan. 

Semua Partai Politik (Parpol) juga berpikir untuk kemenangan jagoannya di 2024.

"14 Februari 2024 kita akan menyelengarakan Pilpres dan Pileg. Semua Parpol berpikir serius untuk kemenangan di 2024," tegasnya.

Selain David siap untuk memimpin daerah Manggarai Timur, yang  paling panting menurut dia adalah bagaimana kendaraan untuk menuju Pemilu 2024. 

"Menangkan dulu pertarungan 14 Februari baru kita bicara untuk Pemilukadanya. Bertahap," pungkasnya.

Menyoroti Persoalan Stunting

Menurut David, bagaimana menyikapi persoalan stunting adalah menjadi pertanyaan bersama. Seharusnya semua orang malu. Sehingga, siapapun pemimpin ke depannya mesti menyikapi persoalan stunting dengan sungguh-sungguh.

"Kenapa Manggarai Timur masuk pada kategori kemiskinan ekstrem? Kenapa Manggarai Timur masih pada angka stunting yang begitu tinggi," tanya dia.

Namun ia sebenarnya tidak percaya dengan stunting di Manggarai Timur, pasalnya Manggarai Timur menjadi pusat hasil bumi di antara wilayah Manggarai Raya. 

"Aneh kalau kita pada kategori miskin ekstrem. Manggarai Timur adalah besiknya pertanian," tegasnya.

Selain sebagai pusat hasil bumi, Manggarai Timur mempunya wisata, salah satunya adalah bunga teratai. Untuk mendukung pariwisata tersebut, Pemerintah Kabupaten Manggarai Timur perlu mempersiapkan infrastruktur bagi para pengunjung.

"Untuk menunjang ini jangan biarkan danau itu kering dan infrastruktur untuk menuju ke situ harus dipersiapkan sungguh-sungguh," jelasnya. (Filmon Hasrin). ***