Saat Wisudakan 583 Mahasiswa, Geri Gobang Tekankan Sinergi dan Keberlanjutan

Sabtu, 26 Oktober 2024 19:38 WIB

Penulis:redaksi

Editor:redaksi

widuda.jpeg
Wisuda Unipa Maumere, Sabtu (26/10). (PY)

MAUMERE (Floresku.com) - Rektor Dr. Jonas KGD Gobang menegaskan bahwa sinergi dan keberlanjutan adalah conditio sine qua non (tanpanya tidak ada) bagi masa depan kampus kebanggaan Universitas Nusa Nipa (Unipa)  Maumere

Hal ini disampaikan Rektor yang akrab disapa Geri Gobang ini ketika memwisudakan 583 mahasiswa Unipa Maumere, Sabtu (26/10) di Aula Nawacita, Kampus Unipa, Maumere.

Geri Gobang mengatakan  wisuda ke-24 di tahun 2024 diselenggarakan dalam rangkaian perayaan dies natalis Unipa ke-19 yang telah dirayakan pada tanggal 19 bulan 9 tahun 2024.

 ”Saya mengucapkan Proficiat kepada ke-583 lulusan yang diwisuda hari ini," ucapnya.

Banyak Prestasi

Menurut Geri Gobang, para lulusan yang diwisuda hari ini adalah angkatan dengan lulusan terbanyak. dan  meraih banyak prestasi. 

“Tidak hanya lulusannya yang terbanyak tetapi juga terbanyak meraih Hibah Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat di wilayah LLDIKTI XV dengan total dana Rp.1,7 Milyar,” ujar Geri Gobang.

Menurut Geri Gobang,  sejumlah mahasiswa dan alumni Unipa juga telah menorehkan sejumlah prestasi,  baik di level nasional maupun internasional.

Alumni yang lulus tahun 2023 dari Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, atas nama Yuliana Plahan asal Wailamun, Kecamatan Talibura, lulus seleksi dan diterima di Medical Corporation Association Ryowakai, Manaka Hospital, Odowara City, Kanagawa, Jepang. Kerja sama Unipa dengan LPK Musubu. 

“Terima kasih kepada LPK Musubu. Selain itu ada dua alumni Unipa yang bekerja di Rumah Sakit di Jerman melalui Program G to G BP2MI. Unipa telah menandatangani kerjasama dengan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia,” ujar Geri Gobang.

Mahasiswa atas nama Fransiska Orien Hieng dari Prodi Pendidikan Bahasa Inggris meraih prestasi Internasional di ajang Youth Exchange ke Malaysia.

Ada 14 orang mahasiswa dari berbagai program studi meraih hibah Program Pengembangan Mahasiswa Wirausaha (P2MW Award) tahun 2024 dari Kemenristek dikti.

Universitas Nusa Nipa juga meraih Penghargaan Perguruan Tinggi Penerima Insentif Terbanyak Program Kreativitas Mahasiswa (PKM Award) Tahun 2024 dari Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa).

“Yang juga membanggakan adalah mahasiswa dari Prodi Manajemen Sumberdaya Perairan atas nama Wilhemus Ratu Hurint memenangkan Hibah Penelitian Indonesian Youth Elasmobranch Scholarship dengan skema penelitian tentang rantai pasok Ikan Hiu dan Ikan Pari di Perairan Flores,” kata Geri.

Komunitas Ilmiah dan Komunitas Kewirausahaan

Geri Gobang juga menuturkan, penciri Kampus  Unipa adalah menjadi Komunitas Ilmiah dan Komunitas Kewirausahaan.

Hal ini menjadi penting agar segala teori, konsep dan gagasan ilmiah menemukan tempatnya dan mengkristal dalam berbagai bentuk yang konkret dan lulusan yang berdaya saing.

Unipa tidak hanya mengembangkan tridarma perguruan tinggi tetapi juga setiap program studi secara  inovatif dan kreatif dapat mengembangkan penciri yang berorientasi pada kewirausahan dan ekonomi kreatif.

Ini boleh saja menjadi darma keempat (catur darma) yang berlaku secara khas di Universitas Nusa Nipa yaitu darma pengembangan kewirausahaan yang inovatif dan ekonomi kreatif  berbasis ilmu pengatahuan dan teknologi.

Langkah-langkahnya sudah mulai diambil. Berbagai mitra telah diajak bekerja sama. Rencana Strategis 2025-2029 segera disusun setelah mencermati Arah Kebijakan Nasional Pemerintahan yang baru di Republik ini.

Tenaga Kerja Produktif dan Wirausahawan

Lebih lanjut  Geri Gobang, mengatakan, Unipa berkomitmen menyiapkan tenaga kerja produktif dan wirausahawan, juga pemimpin masa depan, sehingga bukan tidak mungkin akan lahir Bupati dan Gubernur, dari rahim Nusa Nipa.

Sudah banyak kepala desa, sudah banyak anggota DPRD, pegawai BPK dan BUMN yang lahir dari rahim Universitas Nusa Nipa . 

“Total alumni Unipa hingga saat ini mencapai 9.250 orang,” ungkap Geri Gobang.

Selain itu lanjut dia, ada juga lulusan Universitas Nusa Nipa yang memilih sebagai pekerja sosial. 

“Setiap hari ia memberi makan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) dan mengajar sejumlah anak-anak putus sekolah. Ia juga adalah seorang laki-laki penenun. Hasil tenunannya ia jual dan uang yang ia peroleh selain untuk biaya kuliah, ia bagikan untuk membantu orang kecil dan terlantar. Dia adalah Kristianus Pana, mahasiswa Prodi Akuntansi yang hari ini juga diwisuda sebagai Sarjana Akuntansi," kata Geri.

Lain lagi dengan Diego AV De Paulo. Ia adalah mahasiswa Prodi Informatika yang menjadi Atlet PON dari NTT di Cabang Sepak Bola. Ada sejumlah atlet Silat dan Karate yang meraih juara nasional dan internasional. 

Ada juga penulis kreatif seperti novel online dan jurnalis yang gaji/honor/royalty mereka dapat membantu orang tua untuk biaya kuliah.

Menyampaikan Terima kasih

Dalam sambutannya, Geri Gobang menyampaikan terima kasih kepada para orang tua/wali dan keluarga, dari para mahasiswa dan teristimewa dari para wisudawan ini.  

"Tanpa Anda semua, Unipa tidak menjadi apa-apa. Tetapi dengan kehadiran dan keterlibatan kita semua, Unipa telah menjadi seperti sekarang ini,” kata Geri Gobang.

Geri Gobang juga menyampaikan terima kasih kepada Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah XV, Prof. Dr. Adrianus Amheka, ST.,M.Eng atas perhatian dan bantuan yang telah dan akan selalu Bapak berikan kepada pengembangan kampus kebangaan  Unipa.

Terima kasih juga kepada lembaga-lembaga pemberi beasiswa baik pemerintah, BUMN maupun swasta : KIP-Kuliah. Terima kasih juga kepada Pemkab Sikka, Bank Indonesia dan GENBI, Yayasan Khouw Kalbe, Yayasan Astra Honda Motor dan Yayasan Pendidikan Tinggi Nusa Nipa yang memberikan bantuan beasiswa. Kami juga sedang menjajaki kerjasama dengan beberapa lembaga pemberi beasiswa yakni: Pertamina Foundation dan Djarum Foundation.”

Geri Gobang juga menyampaikan terima kasih kepada Badan Penyelenggara, Yayasan Pendidikan Tinggi Nusa Nipa, c.q Bapak Drs. Sabinus Nabu yang dari waktu ke waktu, tiada henti terus berdoa dan mencurahkan tenaga, pemikiran dan tentu saja dana yang tidak sedikit untuk terus mengembangkan kampus ini agar bermutu dan berdaya saing.

“Terima kasih kepada pemerintah Kabupaten Sikka, Pemerintah Provinsi NTT dan Pemerintah Pusat yang tentu saja terus memberikan perhatian dan dukungannya baik moril maupun finansial melalui berbagai program hibah dan kemitraan sehingga Unipa terus melaju dan maju.”

“Akhirnya, terima kasih kepada Panitia Dies Natalis Unipa ke-19 dan Wisuda Sarjana ke-24 Universitas Nusa Nipa tahun 2024 yang telah bekerja keras, cerdas dan tulus. Terima kasih kepada Paduan Suara Sora Nipa. Terima kasih bagi semua. Kita adalah Unipa dan Unipa adalah kita !” pungkas Geri Gobang.  (PY/Silvia).***