labuan bajo
Selasa, 07 Desember 2021 15:49 WIB
Penulis:redaksi
L A B U A N B A J O (Floresku.com) - Lion Air (kode penerbangan JT) member of Lion Air Group menyampaikan dalam rangka momentum dan menjelang Hari Penerbangan Nasional yang diperingati setiap 7 Desember, sejak 01 Desember 2021 secara resmi membuka rute dan destinasi baru penerbangan penumpang berjadwal langsung dari Surabaya melalui Bandar Udara Internasional Juanda di Sidoarjo, Jawa Timur (SUB) ke Bandar Udara Internasioal Komodo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (LBJ).
Demikian keterangan tertulis yang diterima floresku.com, dari Danang Mandala Prihantoro, Corporate Communications Strategic, Lion Air, belum lama ini.
Terbang perdana dengan pilihan jadwal penerbangan terbaik merupakan fokus utama Lion Air dalam menjawab permintaan para penumpang antardestinasi (Surabaya dan Labuan Bajo) di jaringan domestik, dan bagian upaya dalammeningkatkan tren permintaan perjalanan udara serta mengembalikan kepercayaan bahwa terbang itu aman, sehat dan menyenangkan.
Jadwal penerbangan pergi pulang (PP), terdapat perbedaan waktu antara Surabaya dan Labuan Bajo sebagai berikut:
Tarif tiket spesial untuk satu kali terbang (one way) di rute Surabaya ke Labuan Bajo mulai dari Rp. 1.013.500. Untuk harga tiket satu kali penerbangan Labuan Bajo - Surabaya mulai dari Rp. 1.067.300. Dalam menyediakan penerbangan, Lion Air memberikan gratis bagasi 20kg.
Lion Air mengucapkan terima kasih atas kerjasama dan koordinasi yang baik dari pemerintah daerah Kabupaten Manggarai Barat, regulator, pengelola bandar udara, pengatur lalu lintas udara AirNav Indonesia, UPBU Komodo, serta berbagai pihak terkait lainnya, sehingga penerbangan perdana Lion Air dapat berjalan lancar.
Pelepasan terbang pertama dari Bandar Udara Internasional Juanda diilakukan penguntingan pita oleh Area Manager Lion Air Group Jawa Timur, Dyfi Suciati, Plt. Station Manager Lion Air Group Juanda, Yogi Gemananda, serta seluruh awak pesawat: Capt. Rudi Ivan Pangemanan; Kopilot Chaerul Umam; pramugari Revian Erlinda, Annisa Amalia Hapipah, Isan, Brahmandawati Arimbawa dan Tusi Jayanti.
Pada jadwal penerbangan perdana, dilakukan tanda penda pendaratan dengan penyemprotan pada badan pesawat (water salute) setibanya Lion Air JT-810 di Bandar Udara Internasional Komodo. Para penumpang disambut langsung oleh Bupati Kabupaten Manggarai Barat Edistasius Endi, SE., Kepala UPBU Komodo Hariyanto SE., Plt. Kadispar Kabupaten Manggarai Barat Chrispinianus Mesima, Kepala Cabang Pembantu Airnav Labuan Bajo Razaliq, Kepala DPU Pertamina Komodo, Kepala BMKG Komodo, Kepala KKP Komodo, Komandan AURI Labuan Bajo, Komandan Kp3U Komodo, dan jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Manggarai Barat.
Lion Air optimis, ketersedian rute penerbangan Lion Air akan mengakomodir kebutuhan calon penumpang khususnya masyarakat di Kabupaten Manggarai Barat dan sekitarnya dalam rangka mendukung pemulihan ekonomi termasuk sektor pariwisata di daerah ini.
Kemudahan Penerbangan yang Saling Terhubung
Lion Air optimis, ketersedian penerbangan dengan jadwal yang tepat semakin membantu dan berkontribusi positif dalam perkembangan daerah sejalan dengan program pemerintah. Konektivitas “Jawa Timur dan NTT” semakin terbuka sebagai salah satu pusat ekonomi baru yang mempunyai sentra kerajinan, pariwisata, industri kreatif dan pertumbuhan sektor lainnya.
Harapan terbesar, guna mengakomodir kebutuhan wisatawan, pebisnis, dan masyarakat terhadap transportasi udara. Selain itu, dapat menyediakan pilihan penerbangan di dalam negeri (Indonesia) dengan penerbangan Lion Air Group yang saling terhubung.
Penerbangan Lion Air Group melalui Labuan Bajo menawarkan pilihan tujuan ke Denpasar, Alor, Atambua, Bajawa, Ende, Larantuka, Maumere, Tambolaka, Waingapu, Ruteng, Lewoleba, Kupang yang dioperasikan oleh Wings Air. Untuk layanan Batik Air ke Bandar Udara Internasional Soekarno Hatta di Tangerang.
Lion Air Group di Bandar Udara Internasional Juanda memberikan alternatif rute ke berbagai destinasi antara lain Pontianak, Ketapang, Palangkaraya, Sampit, Banjarmasin, Kotabaru, Balikpapan, Berau, Samarinda, Tarakan, Makassar, Kendari, Palu, Gorontalo, Manado, Ternate, Ambon, Sorong, Manokwari, Jayapura, Timika, Merauke, Bandung, Yogyakarta, Malang, Tanjung Karang, Pangkalpinang, Palembang, Bengkulu, Jambi, Batam, Padang, Pekanbaru, Medan, Banda Aceh, dan kota-ko talainnya.
Sistem Sirkulasi Udara Terjaga Baik
Seluruh armada Lion Air dilengkapi High Efficiency Particulate Air (HEPA) filter atau penyaringan partikel yang kuat. HEPA filter membantu menjaga kebersihan udara di kabin dan menyaring lebih dari 99,9% jenis virus, kuman, serangga dan bakteri. Udara di dalam kabin pesawat diperbarui setiap 2-3 menit, sehingga lebih segar. Siklus udara dari toilet (lavatory) dan dapur (galley) langsung dialirkan ke luar pesawat.
Peningkatan kegiatan kebersihan dan sterilisasi pesawat udara Lion Air Group secara berkala dengan metode Aircraft Exterior and Interior Cleaning (AEIC) dijalankan di pusat perawatan pesawat Batam Aero Technic (BAT) dan di berbagai basis bandar udara (base station) dimana pesawat Lion Air Group berada.
Lion Air Group tetap menerapkan semua ketentuan penerbangan yang berlaku selama masa waspada pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Hal ini sesuai rekomendasi aturan dari regulator serta komitmen Lion Air Group beroperasi senantiasa mengedepankan faktor keselamatan, keamanan dan kenyamanan penerbangan (safety first) serta dijalankan sebagaimana pedoman protokol kesehatan. ***