Suara Gemuruh dan Debu Vulkanik Gunung Lewotobi Bikin Warga Desa Nobo Ketakutan dan Mengungsi

LARANTUKA (Floresku.com) - Warga Desa Nobo Kecamatan Ilebura yang tidak mengungsi dan memilih tetap menetap di rumah dan kebun masing-masing terpaksa harus mengungi ke posko SDK Konga hari ini, Sabtu (6/1).

Karena takut mendengar suara gemuruhgunung berapi Lewotobi, semburan asap hitam dan abu vulkanik warga Desa Nobo terbaksa harus mengungsi.

• Kondisi Para Pengungsi Lewotobi di Posko Kantor Desa Konga, Sangat Memprihatinkan
• Mrk 1:7-11, Bacaan Injil, Sabtu, 06 Januari 2024
• HOMILI Pater Gregor Nule SVD, Minggu, 07 Januari 2023: Hari Raya Penampakan Tuhan

Salah satu pengungsi asal desa nobo,Lusia Fransiska kepada media floresku.Com mengatakan kalau dirinya beserta keluarganya terpaksa harus mengungsi lantaran pada malam harinya kesulitan tidur karena takut dengar suara gemuru gunung berapi Lewotobi Laki-laki.

"Sudah lima hari ini kami tidak bisa tidur nyenyak dan selalu merasa ketakutan karena dengar suara gemuru gunung berapi dan asap hitam tebal didesa kami, kami terpaksa mengungsi hari ini", ucap Fransiska.

Fransiska terpaksa harus mengungsi bersama anaknya yang masih balita karena takut.

Diketahui per hari ini (Sabtu, 6/1) ada penambahan pengungsi dari sebelumnya 3.898 di 12 titik posko pengungsian. (Mardat). ***