Filipina
Minggu, 19 Desember 2021 16:22 WIB
Penulis:redaksi
Editor:redaksi
LABUAN BAJO (Floresku.com)-Wisatawan meminta Pemerintah Daerah (Pemda) Manggarai Barat (Mabar) segera memindahkan bangkai kapal yang berada di kawasan Pulau Bajo, Kecamatan Komodo karena merusak keindahan pemandangan dan berpotensi mengganggu tanaman mangrove di pantai Pulau Bajo.
Toni salah satu wisatawan yang mengunjungi Pulau Bajo mengatakan bahwa keberadaan bangkai kapal-kapal yang berada di kawasan tersebut merusak keindahan pantai di Pulau Bajo.
"Kapal ini kan sudah tidak dipakai lagi kenapa belum di pindahkan oleh pemerintah, kan jelek dipandang mata," kata Tony, kepada media ini, Minggu, 19 Desember 2021.
Tony adalah salah seorang wisatawan barus saja melakukan kunjungan ke Pula Bajo.
Seorang pengunjung lainnya Wati (23) mengatakan hal serupa. Ia mengatakan bahwa objek wisata di sini sangat bagus. Oleh karena itu kalau bisa bangkai kapal tersebut segera dipindahkan supaya tidak merusak pemandangan.
"Daripada seperti ini lebih baik bagian dari kapal yang masih bisa dimuseumkan ya dimuseumkan saja. Kemudian sisanya tergantung Pemda saja yang ngatur lagi," katanya lagi.
Tak hanya itu, bangkai kapal di pulau Bajo itu juga diduga merusak tanaman mangrove. Pasalnya bangkai kapal tersebut berada di tengah-tengah tanaman mangrove.
"Saya juga melihat disana itu pak, bangkai kapalnya itu ada dalam tanaman mangrove dan besar kemungkinan akan merusak tanaman mangrove", ucap dia.
Wati menghadapkan agar pemerintah Kabupaten Manggarai Barat dalam hal ini Dinas Kelautan dan Perikanan dapat segera mengamankan bangkai-bangkai kapal tersebut.
Hingga berita ini diturunkan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan belum berhasil dikonfirmasi. (Paul).***
10 bulan yang lalu