Ketika Milenial Wae Mbeleng Turun ke Jalan dan Pungut Sampah Plastik

redaksi - Rabu, 02 Februari 2022 11:23
Ketika Milenial Wae Mbeleng Turun ke Jalan dan Pungut Sampah PlastikKaum milenial di Kampung Wae Mbeleng, Desa Benteng Kuwu, Kecamatan Ruteng, Kabupaten Manggarai, pada Selasa 1 Februari 2022. (sumber: Jivansi)

RUTENG (Floresku.com) - Menjaga lingkungan agar tetap bersih, sehat dan indah dipandang mata adalah tanggung jawab setiap orang, baik orang tua maupun juga anak-anak. Hal ini bisa dilakukan mulai dari hal-hal kecil, seperti halnya membuang sampah pada tempatnya.

Tidak hanya itu, sikap peduli dan juga tanggung jawab akan pentingnya kebersihan lingkungan ini juga bisa ditunjukkan melalui gerakan bersama ataupun juga perorangan dengan memungut sampah plastik dan juga sampah rumah tangga yang tampak berserakkan pada bahu jalan dan membuangnya pada tempat yang tepat.

Demikian yang tergambar dari aksi sejumlah kaum milenial di Kampung Wae Mbeleng, Desa Benteng Kuwu, Kecamatan Ruteng, Kabupaten Manggarai, pada Selasa 1 Februari 2022.

Disaksikan media ini, meski cuaca kurang bersahabat namun semangat yang didorong oleh rasa kepedulian yang begitu tinggi akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan rupanya tidak membunuh semangat kaum milenial Wae Mbeleng untuk memungut sampah plastik dan juga sampah rumah tangga yang tampak berserakkan pada bahu jalan.

Hadir dalam kegiatan bersama kaum milenial ini, Kepala Desa Benteng Kuwu, Walterius Handur, Ketua wilayah Wae Mbeleng, Elji Babun, kepaa dusun Golo Nao, hingga anggota BPD Desa Benteng Kuwu.

Pungut Sampah Sebagai Gerakkan Edukatif

Salah satu kaum milenial yang mengaku bernama Rian Juang saat diwawancarai media ini menuturkan bahwa, kegiatan pungut sampah tersebut merupakan sebuah gerakkan edukatif guna membangkitkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. 

Selain itu, lanjut Rian, kegiatan ini juga dilakukan untuk mengajak masyarakat, baik orang tua maupun anak-anak agar tidak lagi membuang sampah secara sembarangan.

"Kegiatan ini juga bagian dari kegiatan edukatif. Toh, kebersihan lingkungan itu memang perlu dijaga dan menjadi tanggung jawab semua orang, tidak hanya orang tua tetapi juga anak-anak serta orang muda. Karena itu, meĺalui aksi nyata seperti ini kita mau mengajak dan membangkitkan kesadaran masyarakat agar tidak membuang sampah secara sembarangan. Apalagi, jalur ini sering dilalui banyak kendaraan dari luar juga. Kan kasian kalau mereka lihat ada banyak sampah yang berserakkan di bahu jalan. Karena itu, hari ini kita coba membersihkan sampah-sampah yang ada ini," ungkap Rian.

Lebih lanjut, Rian Juang menyampaikan harapannya agar tidak ada lagi masyarakat yang akan membuang sampah secara sembarangan kedepannya. Tidak hanya itu, Ia juga berharap agar kegiatan tersebut bisa terus dilakukan kedepannya.

"Semoga kedepannya tidak ada lagi masyarakat yang membuang sampah secara sembarangan. Dan semoga kegiatan ini juga bisa terus berlanjut kedepannya," cetus Rian Juang.

Patut Diapresiasi dan Didukung

Sementara itu, Elji Babun selaku ketua wilayah Wae Mbeleng kepada media ini menyampaikan apresiasi dan dukungannya dengan kegiatan serupa yang dilakukan oleh kaum milenial Wae Mbeleng kedepannya.

"Ini tentunya kegiatan yang sangat positif sekali dan patut diberi apresiasi. Apalagi kegiatan ini dilakukan atas inisiatif kaum milenial sendiri untuk menjaga lingkungan yang ada di wilayah Wae Mbeleng ini tetap bersih dan indah. Karena itu, saya sangat mendukung sekali dan siap dilibatkan dalam kegiatan serupa kedepannya bersama kaum milenial ini," tutur Elji Babun.

Lebih lanjut, Elji Babun menyampaikan sarannya kepada kaum milenial Wae Mbeleng agar kegiatan tersebut bisa dilanjutkan dengan kegiatan pembuatan tong sampah yang nantinya akan ditempatkan di setiap Kelompk Basis Gereja (KBG) yang ada di wilayah Wae Mbeleng.

"Kalau bisa kegiatan ini bisa dilanjutkan dengan pembuatan tong sampah yang nantinya akan ditempatkan di setiap KBG
ataupun juga di masing-masing rumah dan juga tempat usaha seperti kios yang terletak di pinggir jalan. Dan untuk mencapai itu, tentu diharapkan juga agar demua masyarakat desa Benteng Kuwu bisa ikut terlibat atau ambil bagian dalam pembuatan tong sampah tersebut. Apalagi ini untuk kebaikan bersama," ungkapnya.

Beri Contoh dan Bina Mental Masyarakat dengan Aksi Nyata

Senada dengan itu, Walterius Handur selaku Kepala Desa Benteng Kuwu kepada media ini menyampaikan terima kasih kepada kaum milenial Wae Mbeleng yang sudah bepartisipasi aktif dalam menangani masalah sampah plastik di wilayah Wae Mbeleng. 

Menurutnya, kegiatan nyata seperti itu setidaknya sudah menjadi contoh riil dan juga ajakan bagi yang lainnya agar tidak membuang sampah plastik dan juga sampah rumah tangga secara sembarangan.

"Terima kasih kepada adik-adik milenial Wae Mbeleng yang sudah turun ke jalan dan memungut sampah plastik yang ada di sepanjang bahu jalan di wilayah Wae Mbeleng ini. 

Ini tentunya menjadi contoh yang paling riil sembari mengajak yang lainnya untuk tidak membuang sampah secara sembarangan," terang Walterius.

Tidak hanya itu, Walterius menambahkan bahwa kegiatan nyata pungut sampah yang dilakukan bersama kaum milenial tersebut sejatinya juga mau membina mental dan membangkitkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan lingkungan. 

Karena itu, lanjut Walterius, kedepannya kegiatan bersih lingkungan ini akan menjadi program tetap dari pemerintah desa Benteng Kuwu.

"Kedepannya, kegiatan seperti ini akan menjadi program tetap Desa Benteng Kuwu, yang mana setiap orang diharuskan untuk ikut ambil bagian dalam kerja bakti ataupun juga kegiatan kebersihan lingkungan lainnya di desa ini. Apalagi ini untuk kebaikan bersama," cetus Walterius.

Lebih jauh, Walterius menyampaikan harapannya agar masyarakat setempat bisa menjaga kebersihan lingkungan secara berasa dengan tidak membuang sampah secara sembarangan.

"Saya berharap agar tidak ada lagi yang akan membuang sampah plastik ataupun juga sampah rumah tangga secara sembarangan. Ini sangat penting karena demi kebaikan kita semua sebagai masyarakat Desa Benteng Kuwu," tutup Walterius

Informasi yang dihimpun media ini dari Rian Juang dicatat bahwa dalam kegiatan tersebut, milenial Wae Mbeleng berhasil mengumpulkan sampah plastik dan rumah tangga sebanyak 6 (enam) karung. (Jivansi). ***

RELATED NEWS