Luar Biasa! SMAS Katolik Regina Pacis Bajawa Cetak 25 Prestasi di Tengah Pandemi Covid-19

redaksi - Rabu, 03 November 2021 11:40
 Luar Biasa! SMAS Katolik Regina Pacis Bajawa Cetak 25 Prestasi  di Tengah Pandemi Covid-19Kepala Sekolah Herdin Ndiwa, ST bersama Ermelinda Moi Wio peraih Juara 1 lomba membaca pidato tingkat Nasional dengan Tema Keberagaman Indonesia (kiri)dan Relyfania Mao Gili Juara Harapan 2 lomba menulis Puisi tingkat Nasional dengan Tema Keberagaman Indonesia (kanan) serta Ibu Lusia guru pendamping siswa peserta Lomba. (sumber: Heru)

BAJAWA (Floresku.com) - Pandemi Covid-19 yang merebak ke seluruh wilayah Indonesia sejak awal mare 2020 telah membuat SMA Swasta (SMAS) Katolik Regina Pacis  bekerja ekstra keras  mencari dan menerapkan solusi alternatif agar para siswa bisa tetap bejajar dan bisa mengikuti berbagai kegiatan lomba baik  tingkat provinsi maupun nasional.

Kerja keras tersebut ternyata berbuah manis. Terbukti, selama tahun pelajaran 2020/2021,  SMAS Katolik Regina Pacis yang bernaung di bawa Yayasan Persekolahan Umat katolik Ngada (Yasukda) mampu  mencetak  sejumlah prestasi mengagumkan baik di tingkat nasional maupun di tingkat provinsi. 

25 prestasi

Berikut daftar prestasi selama yang dicapai oleh  125 siswa SMA Katolik Regina Pacis Bajawa, baik di tingkat nasional maupun di tingkat propinsi dalam 22 kategori juara.

  1. 50 siswa terpilih sebagai penulis nasional dalam Program Gerakan Sekolah Menulis Buku Nasional yang diselenggarakan oleh Nyalanesia dan SMAK Regina Pacis dinobatkan sebagai sekolah aktif literasi nasional.
  2. 5 siswa terpilih sebagai penulis terbaik dalam buku yang berjudul ‘Alone dan Selembut Salju’ yang diterbitkan oleh yayasan tasik Zona Barokah dan diselenggarakan oleh lintang Indonesia divisi sastra dan budaya.
  3. Juara 2 nasional Lomba Baca Puisi pada Festival Sajak Nasional.
  4. Masuk 5 besar visualisasi puisi pada Festival Gonzaga.
  5. Terpilihnya 2 siswa sebagai Finalis Fiksi bidang Kriya Lampu Hias tingkat nasional.
  6. Terpilihnya satu siswa dalam squad team sepakbola NTT pada Pekan Olahraga Nasional di Papua.
  7. Juara harapan tiga Lomba Cipta dan Baca Puisi tingkat nasional.
  8. Terpilihnya 4 siswa lolos proposal tingkat nasional pada kompetisi Penelitian Siswa Indonesia untuk Mapel Kimia dengan judul ‘Inovasi Hand Sanitaizer Arak Bakar Menyala Inerie – Flores Kombinasi Ekstrak Sirih dan Sereh (Lab Recis dan Undana kupang), Mapel Biologi dengan judul ’Pemanfaatan Pati Umbi Talas sebagai Bahan Pembuatan Bioplastik' (Lab Recis, Undana dan Universitas Negeri Malang), Mapel Sosiologi dengan judul 'Pengaruh Keterbatasan Infrastruktur di Kecamatan Riung Barat Selama Pelaksanaan Pembelajaran Daring Terhadap Karakter Siswa SMAK Regina Pacis Bajawa. Saat sekarang tim ini sedang mempersiapkan hasil penelitiannya untuk dipubilkasikan melalui jurnal.
  9. Peringkat 7 dari 10 besar Lomba Video Membaca Puisi Lingkungan tingkat nasional.
  10. Terpilihnya 4 siswa sebagai Juara 1 tingkat nasional Lomba Pantun Perayaan Kartini Gelora.
  11. Terpilihnya 5 siswa dalam 10 besar nasional dalam karya vlog pada Festival Film pendek dan vlog Anti Korupsi.
  12. Terpilihnya 3 siswa dalam finalis Economic Debate Competation dan 3 siswa finalis Economic Research Paper yang diselenggarakan oleh Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.
  13. Juara 1, 2 dan 3 kepenulisan buku tingkat SMA gerakan sekolah menulis buku yang diselenggarakan oleh Gerakan Menulis Buku Nasional.
  14. Juara 1 kategori solo pop dan juara 1 Tari Kreasi pada Festival Literasi Nasioal.
  15. Peringkat 7 dari 10 besar Lomba Video Membaca Puisi tingkat nasional dalam memeperbutkan Papatong Award.
  16. Terpilihnya dua siswa dan Lomba Aransemen Lagu Daerah tingkat Provinsi NTT yang diselenggrakan oleh DEKRANASDA dan mendapatkan juara 2.
  17. Terpilihnya 1 siswi menjadi Putri Remaja Pendidikan NTT.
  18. Juara 3 Lomba Baca Puisi Covid-19 dan Lomba Foto Instagram HUT Pramuka oleh Kwada NTT.
  19. Terpilihnya dua siswa sebagai Duta Paskibraka Ngada untuk Provinsi NTT.
  20. Juara 1 Lomba Berpantun dan Juara 3 Lomba Quites tingkat Provinsi NTT yang diselenggaakan oleh Badan Narkotika NTT.
  21. Juara 1 Kompetisi Sains Nasional tingkat provinsi untuk mata lomba Biologi,  Ekonomi dan TIK dari 9  mata pelajaran yang dilombakan dan SMAK Regina Pacis mengirimkan peserta terbanyak mewakili NTT di kancah nasional.
  22. Juara 5 Lomba Cipta Lagu Mars Pendidikan NTT.
  23. Juara 1 Lomba Cipta dan Baca Puisi Universitas Panji Sakti Singaraja Bali.
  24. Juara harapan 2 nasional dalam ajang Lomba Cipta Puisi Nasional yang diselenggarakan oleh Universitas Negeri Semarang.
  25. Juara 1 Lomba Pidato yang diselenggarakan Universitas Negeri Semarang untuk Mapel Biologi dengan judul "Pemanfaatan Pati Umbi Talas sebagai Bahan Pembuatan Bioplastik (Lab Recis, Undana dan Universitas Negeri Malang), Mapel Sosiologi dengan judul ‘Pengaruh Keterbatasan Infrastruktur di Kecamatan Riung Barat Selama Pelaksanaan Pembelajaran Daring Terhadap Karakter Siswa’.

Apresiasi Yayasan dan Komite Sekolah

RD Silverius Betu selaku Ketua Yasukda memberi apresiasi kepada kepala sekolah dan para guru serta pegawai  yang sudah bekerja keras di tengah masa sulit akibat pandemi Covid-19, tetapi  sekolah ini tetap berkibar dalam berbagai prestasi melalui banyak kompetisi dan ajang lomba dari tingkat kabupaten hingga tingkat nasional. 

“Tentu prestasi ini juga karena dukungan dari berbagai elemen khusus orang tua murid, komite melului kerja sama yang baik,” pujinya.

Apresiasi atas berbagai prestasi para siswa juda disampaikan oleh Ketua Komite SMAK Regina Pacis Gerardus Reo. Dia memuji prestasi-prestasi yang dicapai pada masa sulit. 

“Sulit saya ungkapkan dengan kata, ini sungguh luar biasa,” kesannya.

Di saat banyak sekolah sulit berprestasi bahkan masih memikirkan metode pembelajaran yang tepat sejak  pandemi Covid-19, tambah Gerardus, tetapi SMAK Regina Pacis malah terus memanen prestasi, bahkan selalu ada kiat untuk mengatasi berbagai kesulitan. 

“Keunggulan sekolah ini, semakin ditantang justru semakin merambat,” kata Gerardus mengutip sebaris kata bijak..

Sementara itu Kepala SMAS Katolik Regina Pacis Bajawa Hendrianto Emanuel Ndiwa yang biasa disapa Herdin Ndiwa  menyampaikan profisiat kepada semua siswa yang menorehkan prestasi. 

“Prestasi yang diraih adalah buah dari kerja keras, pengorbanan dan kerja sama yang baik antara siswa dan guru serta didukung penuh oleh orang tua yang ada di rumah. Oleh karena itu saya menyampaikan terima kasih kepada siswa, guru, orang tua, alumni, komite, Yasukda dan pemerintah yang selalu mensuport sekolah untuk terus menjembatani prestasi anak,” ujarnya.

“Prestasi yang diraih jangan membuat diri kita sombong tetapi tetaplah rendah hati bahwa prestasi itu adalah pemberian terindah dari Tuhan melalui kerja keras kita sehingga diperlukan sikap mengucapkan syukur kepada Tuhan,” Herdin Ndiwa lagi.

Giat membangun

Menurut Herdin, saat ini SMAS Katolik Regina Pacis sedang membangunan gedung baru sebagai kelanjutan dari unit sebelumnya, gedung Mater Ecclesiae namanya. Semua proses pebangunan dikerjakan dengan sitem swakelola. Adapun perincihan  12 Ruang kelas baru, 1 ruang Recis mart, 1 ruang lobi, ruang kepala sekolah dan pegawai,1 ruang guru, 1 ruang pertemuan guru dan pegawai, 1 unit Kapela ratu damai, 2 unit aula, 24  unit toilet dan 1 unit basemaan. 

Sekolah menargetkan selesai pada tahun 2023 dan akan dilaksanakan  peresmian gedung Mater Ecclesiae sekaligus kegiatan Panca Windu (40 tahun) SMAK Regina Pacis. Total biaya yang masih dibutuhkan sekitar Rp 1,5 Miliar. 

Selama ini pendanaan bersumber dari swadaya seluruh komponen sekolah dan pemerintah serta dukungan alumni. Kedepan sekolah tetap menggunakan pola ini dan mencari lagi lebih banyak donatur dari pihak swasta,  kalangan yang peduli pendidikan termasuk dari corporate social responsibility (CSR )perusahaan. 

“Besar kecil bantuan dari semua pihak kami terima dan pertanggungjawabkan kembali pada donatur, ” ujar Herdin. (Heru). ***
 

Editor: Redaksi

RELATED NEWS