LEWOLEBA (Floresku.com) - "Kabar yang mengejutkan buat umat Katolik di warga Pulau Lembata dan Flores Timur karena penemuan patung Bunda Maria di laut. 

Patung Bunda Maria itu ditemukan oleh dua nelayan di Lewoleba, Kabupaten Lembata, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT)di perairan Teluk Lewoleba pada Rabu (24/11) pagi.

Patung Maria itu ditemukan terapung sekitar pukul 5.30 WITA di depan perairan antara Hotel Ayunisa, Kota Lewoleba.

Begitu tulis media katolikku.com, 24 November 2021 pagi,  melansir laporan yang sebelumnya ditulis media florespedia.

• Athena Fc Raih Juara 1 di Liga 1 AFK Sikka
• SENDAL SERIBU, Selasa 23 November 2021: DIKAGUMI OLEH ALLAH!
• Badan Pengurus Forkoma PMKRI Manggarai Timur, Dilantik

Kedua nelayan yang diketahui bernama Rudi Keraf dan Hen Gowing Bataona, hendak menuju Pantai Waijarang untuk mancing ikan.

Namun, tiba-tiba mereka melihat seperti seonggok kayu yang terapung. Keduanya akhirnya mendekati dan kaget sebab yang mereka temukan adalah patung Bunda Maria.

"Kami mau pergi mancing di Waijarang. Saat sudah berlayar menuju Waijarang, saya sedang perhatikan kayu-kayu terapung karena banyak yang terbawa banjir dan hanyut di laut. Saya tiba-tiba lihat ada kayu di depan, tapi agak aneh. Kami berdua mendekat, kami kaget. Ternyata patung Bunda Maria," ungkap Rudi Keraf dan Hen Gowing Bataona.

Seperti dituturkan  Rudi, patung tersebut dalam keadaan utuh dengan posisi mengarah ke atas. Di tangannya ada rosario (kontas) yang utuh dan tidak pudar.

Ketika mengangkat patung Bunda Maria ke atas perahu, kedua nelayan itu lalu memeluk, mencium dan berdoa.

"Puji Tuhan. Ini rezeki buat kami berdua. Tuhan itu baik berikan kami rezeki sebuah patung. Semoga membawa berkat," ungkap Rudi dan Hen.

• SOROTAN Jivansi Helmut: Aksi Solidaritas 'Hotel Local Collection', Role Model Pembagunan Pariwisata Labuan Bajo
• OPINI Nicolaus Neo: PDI Perjuangan dan Pemilu 2024
• Cerita Sukses Adryan, Teknisi Kapal yang Jadi Pengusaha Ayam Petelur, Raup 750 Ribu per Hari

Namun, keduanya tidak buru-buru pulang, mereka  menyimpan patung dalam perahu dan lanjut memancing.

"Kami masih mancing No. Nanti kami habis mancing baru pulang," ucap Rudi.

Saat ini patung Bunda Maria tersebut untuk sementara waktu akan disimpan di rumah salah satu nelayan itu.

Warga yang menyaksikan kehadiran patung itu bertanya-tanya, apakah patung Bunda Maria itu terbawa banjir sewaktu bencana Badai Seroja 4 April 2021 lalu ataukah ada petunjuk lain di luar kejadian tersebut.

"Kita semua tidak tahu, apakah ini petunjuk untuk sesuatu hal ataukah terbawa banjir saat bencana kemarin," ujar Sura Beda, salah satu warga Adonara yang kebetulan berada di Lewoleba, Rabu (24/11). ***