Angka Covid-19 di Sikka Terus Meningkat, Sudah 15 Orang Terkonfirmasi Positif

Sabtu, 12 Februari 2022 10:55 WIB

Penulis:redaksi

Editor:redaksi

mardat2.jpg
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sikka, Petrus Herlemus. (Mardat)

MAUMERE (Floresku.com) -  Dalam  empat hari belakangan ini, jumlah pasien positif Covid-19 di Kabupaten Sikka, Provinsi NTT, mengalami peningkatan. Empat hairi yang lalu terdapat tujuh orang yang terkonfirmasi positif. Kemudian  bertambah menjadi 11 orang. Hari ini, empat orang lagi dinyatakan positif sehingga totalnya mencapai 15 orang.

Dari 15 orang tersebut, sebanyak empat orang menjalani karantina mandiri di rumah masing masing, karena tidak menunjukkan gejala,  tetapi tetap dalam pengawasan Satgas Covid-19 Sikka. 

Sebeleas  orang lainnya mengalami gejala ringan, seperti batuk dan pilek, sehingga harus menjalani karantina secara terpusat di Gedung Sikka Innovation Center (SIC) dan dibawah pengawasan tim medis Satgas Covid-19 Sikka.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sikka, Petrus Herlemus menjelaskan bahwa, bertambahnya angka positif Covid-19 di Kabupaten Sikka tersebut masih didominasi oleh pelaku perjalanan dan juga transmisi lokal. "Jadi bertambahnya pasien positif Covid-19 itu, masih didominasi oleh pelaku perjalanan dan sisanya transmisi lokal," katanya, pada Jumat, 11 Februari 2022.

Menurut Herlemus, 15 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 itu tersebar pada beberapa kecamatan di wilayah Kabupaten Sikka, seperti Kecamatan Alok sebanyak tujuh orang, Alok Timur lima orang, Waigete dua orang dan Mapitara satu orang. 

"Ada sembilan orang yang menjalani karantina secara terpusat di samping Gedung Chosik karena mengalami gejala ringan, seperti batuk pilek. Sedangkan enam lainnya karantina mandiri karena tanpa gejala," jelasnya.

Meski demikian, pihaknya belum bisa memastikan apakah para pasien positif Covid-19 tersebut tergolong Omicron ataupun tidak, sebab harus membutuhkan pemeriksaan yang lebih lanjut. 

"Sebenarnya bisa diperiksa melalui PCR di RSUD TC Hillers Maumere,  namun masih terkendala teknis," ujarnya.

Herlemus juga memastikan bahwa, sejauh ini pihaknya sudah melakukan langkah - langkah penanganan untuk mengantisipasi penyebaran kasus Covid-19 yang semakin meluas, yakni dengan melakukan pemeriksaan swab antigen terhadap orang yang kontak erat dengan pasien positif. 

Sehingga dia pun meminta warga masyarakat agar tetap mematuhi protokoler kesehatan, demi memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19 di Kabuapaten Sikka. (Mardat). ***