desa wisata
Rabu, 08 Desember 2021 09:44 WIB
Penulis:redaksi
RUTENG (Floresku.com) - Bupati Manggarai Herybertus G.L. Nabit menyatakan bahwa Desa Wisata Wae Rebo harus bisa memberi manfaat bagi masyarakat di sekitar.
Demikian pernyataan Bupati Hery sebagaimana dilaporkan Ferry Soo untuk RRI Ende, Rabu, 08 Desember 2021, pukul 08.25 WITA.
Sebagaimana diberitakan media ini, Selasa, 07 Desember 2021, malam, Kampung Adat Wae Rebo, Desa Satar Lenda, Kacamatan Satarmese Barat, Kabupaten Manggarai - NTT, berhasil meraih Juara I Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 kategori Daya Tarik Wisata.
ADWI merupakan ajang pemberian penghargaan kepada 50 desa wisata yang memiliki prestasi berdasarkan kriteria penilaian dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
Tujuh kategori penilaian dalam ajang ADWI 2021, yakni cleanliness (kebersihan), health (kesehatan), safety (keamanan), dan environment sustainability (kelestarian lingkungan) atau CHSE; desa digital; suvenir (kuliner, fesyen, kriya); daya tarik wisata (alam, budaya, buatan); konten kreatif; homestay dan toilet.
Ajang ini bertujuan untuk mendorong desa-desa wisata Indonesia sebagai destinasi pariwisata berkelas dunia yang berdaya saing tinggi.
Kepada RRI Ende Bupati Hery mengatakan, dalam kondisi pemulihan ekonomi seperti sekarang, penghargaan terbaik pada kategori daya tarik wisata ini diharapkan bisa membangkitkan semangat wisatawan untuk mengunjungi Wae Rebo dan Manggarai secara umum.
"Jadi, ada manfaat promosi. Di sisi lain, itu berarti kita ditantang untuk melayani semua kebutuhan wisatawan dengan cara-cara yang lebih baik (manfaat bagi perbaikan tata kelola). Itu berarti, komunikasi dan kolaborasi lintas sektor harus makin digalakkan," ujarnya.
Menurut Bupati Hery, penghargaan itu bukan segala-galanya, tetapi hendaknya menjadi titik awal bagi percepatan pengembangan Kawasan Wae Rebo.
Konsep pengembangan Pemerintah Kabupaten Manggarai untuk Wae Rebo tidak lagi hanya membangun Kampung Wae Rebo itu sendiri, tetapi menjadi pembangunan Kawasan Wisata Wae Rebo yang meliputi 7 Desa, yaitu Borik, Satar Ruwuk, Satar Lenda, Wongka, Satar Luju, Ceka Luju dan Nuca Molas.
"Itu berarti pariwisata Wae Rebo harus memberi manfaat juga bagi masyarakat di sekitarnya," tambahnya.
Pengembangan kawasan wisata Wae Rebo dan dapat memberi manfaat untuk masyarak sekitar akan menjadi frame work Pemkab Manggarai dalam pengembangan Wae Rebo.
Namun, framework seperti itu, kata Bupati Hery, membutuhkan biaya yang sangat besar. Sehingga butuh sinergi dengan Pemprov NTT dan Pemerintah Pusat, Pemerintah Desa, juga pihak swasta. (Sumber RRI Ende/NDA).
2 bulan yang lalu
3 bulan yang lalu