NTT
Selasa, 21 Mei 2024 11:44 WIB
Penulis:Redaksi
MAUMERE (Floresku.com) – Sebastianus Salang (Sebas) calon wakil gubernur (Cawagub) NTT yang berpasangan dengan Cagub Orias Petrus Moedak menyambangi kompok warga Boloowolon, Desa Desa Kangae, Kecamatan Tanah Duen, Kabupten Sikka, Sabtu, 18 Mei, akhir pekan lalu.
Selama beberapa jam berada di tengah warga Bolowolon, Sebas saling menyapa dan berbagi pengalaman sembari mendengarkan cerita dan keluh kesah warga setempat.
Warga Bolowolong mengisahkan kesulitan ekonomi karena berbagai faktor terutama faktor iklim yang tak menentu sehingga mereka mengalami gagal panen.
Mereka juga mengeluhkan soal kesulitan finansial, terutama untuk membiayai pendidikan anak-anak mereka.
Sementara itu, Sebas Ia juga menyampaikan terima kepada warga Bolowolon yang yang berkenan menyambut kedatangannya dengan penuh keramahan.
Selanjut, Sebas membagi cerita dan informasi soal keikutsertaannya di ajang pemilihan gubernur dan wakil gubrenur NTT pada November 2024 mendatang.
Sebas menuturkan bahwa dirinya berkenalan dengan Orias (calon gubernur) pada beberapa tahun yang lalu, ketika Orias masih menjabat sebagai dirut salah satu BUMN.
Kala itu, lanjut Sebas, terjadi kericuhan di ruang rapat gedung DPR RI. Salah satu anggota dewan, salah paham dengan laporan Pa Orias lalu berlaku kasar, mengusir Pa Orias dari ruang rapat.
Setelah kejadian itu, tutur Sebas lagi, ia menelusuri profil Pak Orias.
“Ternyata, Pa Orias itu putra asli NTT. Dia orang hebat dan orang baik serta bersih,” ujarnya.
“Nah, melihat latar belakang dan profil seperti itu, saya terus membangun komunikasi dengan Pak Oeias,” ujarnya.
Selanjutnya, setelah saling mengenal, Pa Orias mengajak untuk balik ke NTT untuk mengabdi daerah asal, NTT.
“Singkat cerita, saya pun menerima ajakan itu dengan senang hari, dan siap menjadi pendampingnya di Pilkada Provinsi NTT 2024,” dia mengisahkan.
Menurut Sebas, Pa Orias dan dirinya memiliki visi dan misi yang sama terhadap NTT.
”Sebetulnya, setelah mempelajari situasi NTT belakangan ini, kami merasa sangat prihatin dengan NTT . Provinsi ini semakin terpuruk karena berbagai kasus, terutama kasus korupsi. Oleh karena itu kami bertekad untuk ikut berkompetisi dalam Pilkada Porvinsi NTT 2024 ini. Dan, apabila rakyat NTT memberi kepercayaan untuk memimpin NTT periode 2024-2029, kami ingin menuntaskan berbagai masalah, terutama masalah korupsi, agar NTT bisa bangkit dan keluar dari krisis keuangan,” paparnya.
Warga Bolowolon sangat sangat antusias mendengar cerita Sebas.
Mereka pun satar berterima kasih karena Sebas bersedia mencalonkan diri sebagai wakil gubernur NTT guna mengatasi krisis di NTT.
Beni, salah seorang warga Bolowolon menuturkan, selama ini belum pernah ada calon pemeimpin yang bersedia mengunjungi Bolowolon dan mendengarkan keluh kesah warganya.
“Pa Sebas terima kasih sudah datang ke tempat kami. Kami mendukung dan mendoakan niat baik Pa Sebas bersama Pa Orias. Semoga bisa sukses, dan bisa kembali mengungjui kami sebagai wakil gubernur NTT,” ujarnya. ***