Kemenpar Genjot Promosi Destinasi 3B ke Empat Benua Lewat Program Famtrip Premium

BALI (Flores.com) - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) kembali memperluas jangkauan promosi pariwisata Indonesia dengan menggelar Familiarization Trip (Famtrip) Quality Tourism bagi pelaku industri perjalanan dari empat benua. Program ini menyasar kawasan 3B — Banyuwangi, Bali Barat, dan Bali Utara — sebagai destinasi unggulan yang menawarkan pengalaman wisata premium.

Deputi Bidang Pemasaran Kemenpar, Ni Made Ayu Marthini, menjelaskan bahwa kegiatan yang berlangsung pada 15–23 November 2025 ini menghadirkan operator wisata dari Amerika Serikat, Meksiko, Argentina, Mesir, Polandia, dan Rumania. Mereka diajak menjelajahi potensi wisata 3B yang dinilai memiliki daya saing kuat untuk pasar quality tourism global.

Menurut Made, segmen wisatawan berdaya beli tinggi memiliki pengaruh signifikan terhadap kualitas pariwisata nasional. “Pengalaman langsung di destinasi akan membantu mereka merancang paket wisata Indonesia yang sesuai dengan minat wisatawan premium,” ujarnya.

• Pesan Inspiratif: Berjaga-jagalah dan Berdoalah
• Presiden Prabowo Perintahkan Pengiriman Bantuan Cepat: Empat Pesawat Diterbangkan ke Tiga Provinsi Terdampak Bencana
• Rumus Upah Minimum 2026 Dirombak, KHL Jadi Acuan Baru

Asisten Deputi Pemasaran Mancanegara III, Wisnu Sindhutrisno, menambahkan bahwa kampanye #GoBeyondOrdinary menjadi semangat utama famtrip ini. Peserta merasakan langsung kekayaan budaya, keindahan alam, serta layanan premium Indonesia, mulai dari trekking Kawah Ijen, eksplorasi hutan De Djawatan, hingga menikmati keunikan Desa Wisata Osing Kemiren yang meraih predikat The Best Tourism Village by UN Tourism 2025.

Perjalanan berlanjut ke Bali Barat dan Bali Utara menggunakan private yacht, memberikan sentuhan eksklusif bagi pasar minat khusus. Di kawasan ini, peserta melakukan inspeksi ke berbagai akomodasi premium serta mengikuti aktivitas budaya seperti membuat sesajen dan mencicipi gastronomi lokal.

Famtrip yang digelar bersama Diskovera dan sejumlah mitra industri ini ditutup dengan Farewell Dinner bersama pemerintah daerah dan pelaku pariwisata. Wisnu menyebut peserta antusias dan siap menawarkan paket wisata 3B ke pasar internasional.

“Kami optimistis destinasi 3B dapat menjadi ikon baru quality tourism Indonesia,” katanya. (*).