Kepala Lapas Bajawa Mustawan Benarkan Stafnya Yusuf Syuhada Meninggal Bunuh Diri, "Tak Ada Masalah dengan Pekerjaan".

BAJAWA (Floresku.com)  - Ketua Lembaga Pemasyarakat (Lapas) Bajawa, Kabupaten Ngada, Nusa Tenggara Timur membenarkan stafnya yang bernama Yusuf Syuhada meninggal dunia karena bunuh diri.

“Selamat malam, staf dua atas nama Yusuf Syuhada  meninggal dunia sekitar pukul 06.30 Wita, bunuh diri,”  ujar Kepala Lapas Bajawa  Mustawan kepada media ini melalui percakapan WhatsApp, Jumat (17/9/2021).

Dia mengakui tidak mengetahui motif yang menyebabkan  Yusuf melakukan tindakan nekat dengan membunuh diri. Juga dia memastikan tindakan bunuh diri tidak terkait dengan persoalan pekerjaan. “Kalau masalah pekerjaan tidak ada, almarhu bekerja sejak 2012,” jelasnya.

Sebelumnya diberitakan kalau seorang  pegawai Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Bajawa, Kabupaten Ngada, Flores diduga bunuh diri di sebuah jembatan di wilayah Romba, Maunori, Nagekeo. Pria tersebut diketahui kelahiran Larantuka, Flores Timur.

Pria ini gantung diri menggunakan tali nilon biru, memakai kaos berwarna biru dan celana panjang hitam. Belum ada informasi selanjutnya dari sumber Redaksi di wilayah Nagekeo.

Belum lama ini, kejadian serupa menghebohkan warga Aewoe, Kecamatan Mauponggo, Nagekeo, seorang pria dewasa beranak tiga bunuh diri dengan gantung diri di kamar rumahnya, sementara istri dan anak-anaknya sedang menginap di rumah keluarga.  (redaksi) 

Baca Juga: Pegawai Lapas Bajawa Meninggal Gantung Diri