PADMA Indonesia Apresiasi BP3MI NTT yang Pulangkan Jenazah PMI Mama Hore Labo ke Kampung Sodana, Sumba Barat

Rabu, 23 Agustus 2023 09:06 WIB

Penulis:redaksi

Jenazah.jfif
Ilustrasi: Jenazah Mama Hore Labo, PMI yang meninggal di Malaysia. (BP3MI NTT)

JAKARTA (Floresku.com) - PADMA Indonesia menyampaikan terima kasih dan mengapresiasi BP3MI NTT yang telah memulangkan jenazah PMI atas nama Mama Hore Labo ke Kampung Sodana, Kecamatan Lamboya,  Kabupaten Sumba Barat, pada Selasa, 22 Agustus 2023.

Karena pemulangan jenazah Mama Hore Labo  adalah hal sangat ditunggu oleh seluruh anggota keluarga besarnya di Tana Merapu, Sumba.

Ketua Dewan Pembina PADMA Indonesia, Gabriel Goa juga merasa sangat berduka dan prihatin dengan berita meninggalnya PMI asal ke Kampung Sodana, Desa Laboya Dete, Kecamatan Lamboya, Sumba Barat, Mama Hore Labo di Negeri Jiran, Malaysia.

Apalagi Mama Hore Labo adalah PMI diduga kuat merupakan korban Human Trafficking.

Proses pemulangan jenazah Mama Hore Labo (Sumber:BP3MI NTT)

“PADMA Indonesia bertekad untuk terus mendampingi PMI yang meninggal di Negeri Jiran, terutama PMI yang  diduga kuat menjadi korban Human Trafficking agar bisa kembali ke Tana Flobamora!" tegas Gabriel.

“Lembaga Hukum dan Ham PADMA Indonesia  akan terus bekerja sama dengan Sr Lauren dan Mama Pdt Emi Sahertian beserta semua Penggiat Anti Human Trafficking juga dengan Kantor Pelayanan Kargo Bandara El Tari untuk memulangkan PMI yang meninggal di Negeri Jiran diduga kuat Korban Human Trafficking,” dia menambahkan.

“Kami juga sangat mendukung upaya Kepala Desa Laboya Dete dan Camat Lamboya meminta tolong Negara dan Presiden Jokowi melalui Direktur Pelindungan WNI, Judha Nugraha, Hermono,Duta Besar Luarbiasa Biasa dan Berkuasa Penuh RI, Hermono dan Kepala BP2MI Beni Ramdhani untuk memulangkan jenazah ke NTT,” katanya pula.

Gabriel merasa bersyukur karena berdasarkan informasi terakhir dari BPMI,  jenazah Mama Hore Labo telah berhasil dipulangkan ke kampung asalnya di Sumba.

“Kami berterima kasih dan mengapresiasi BP3MI Nusa Tenggara Timur yang telah bekerja keras dan cepat untuk menangani pemulangan jenazah Mama Hore Labo,” ujarnya kepada Floresku.com, Rabu (23/8) pagi.

Gabriel juga meneruskan laporan BP3MI Nusa Tenggara Timur tentang proses pemulangan jenazah Mama Hore Labo.

“Kepada Yth Bapak Kepala BP2MI

Tembusan

  1. Bapak Sestama BP2MI
  2. Bapak Deputi Bidang Penempatan  dan Pelindungan Kws Asia dan Afrika BP2MI;
  3. Bapak Inspektur BP2MI;
  4. Ibu Kadis Kopnakertrans Provinsi NTT;
  5. Kepala BP3MI Banten

Mohon ijin menyampaikan laporan dari BP3MI NTT, pada hari ini Selasa 22 Agustus 2023 tentang pemulangan lanjutan Jenazah PMI Hore Labo dari Bandara El Tari Kupang ke daerah asal Kabupaten Sumba Barat Provinsi NTT sbb : 

Data PMI sebagai berikut:

  • Nama : Hore Labo
  • Umur : 33 tahun
  • Lama Kerja : 13 tahun (2010)
  • Asal : Desa Laboya Dete Kecamatan Lamboya, Kabupaten Sumba Barat
  • Tempat kematian : Penang Malaysia;
  • Tanggal Kematian : 3 Agustus 2023;
  • Status Penempatan : tdk terdata;
  • Jenazah Tiba di Bandara El Tari Kupang : 22 Agustus 2023;
  • Pemulangan dari Bandara El Tari Kupang ke Kab. Sumba Barat :
  1. Tanggal : 22 Agustus 2023, malam, pukul 20.00 Wita;
  2. Sarana Angkutan : Kapal Laut, KM. Sabuk Nusantara 90;
  3.  Rute : Kupang-Ndao-Sabu Raijua-Ende-Waingapu;
  4.  Jadwal tiba di Waingapu : 26 Agustus 2023, pukul 18.00 Wita;
  5. Biaya Kapal Laut dari Kupang ke Waingapu : BP3MI NTT;
  6. Ambulance Waingapu ke Sumba  Barat : BP3MI NTT;

Demikian Laporan dan Salam hormat, BP3MI Nusa Tenggara Timur.

Gabriel mengharapkan dan mengajak semua semua pihak untuk meningkatkan koordinasi dan mendukung Penjabat Gubernur NTT yang serius melakukan pencegahan Human Trafficking dan Migrasi Aman di NTT.

"$toP Jo Bajual Orang NTT!" pungkas Gabriel.***