Kasih
Senin, 19 Mei 2025 21:22 WIB
Penulis:redaksi
Oleh: Pater Gregor Nule, SVD
Damai bukan sekedar rasa aman dan tenang. Damai lebih daripada tidak ada masalah,,konflik atau perselisihan.
Manusia umumnya mendambakan damai sejahtera yang mengatasi perasaaan aman dan tenang semata. Karena itu.
Perikop Injil Yoh 1:27-31a melukiskan tentang janji Yesus bahwa damai sejahtera yang Ia berikan jauh lebih berharga daripada damai yang diberikan oleh dunia.
Damai itu adalah anugerah istimewa yang diberikan Yesus kepada manusia dan dunia. Damai itu merupakan pesan dan tujuan utama karya keselamatan sejak saat kelahiran Yesus, sang Juruselamat manusia.
Itulah sebabnya Yesus memastikan kepada para murid-Nya agar tidak cemas dan gelisah asalkan mereka mau datang kepada Yesus, sang Raja Damai.
Sebagai pengikut Yesus kita pun mesti yakin bahwa hanya Yesuslah yang memberikan damai sejahtera yang paling berharga bagi manusia.
Damai itu merupakan anugerah istimewa dari Allah yang menjamin kebahagiaan hidup di dunia ini dan pada akhir zaman yakni hidup bersama dengan Allah.
Setiap orang yang rindu hidup dalam damai Tuhan mesti berusaha menciptakan hati yang berkenan kepada Allah.
Dan, di pihak lain, kita hendaknya berusaha membangun sebuah lingkungan yang berkenan kepada Allah dan nyaman bagi siapa yang berkehendak baik dan berkenan kepada sesama.
Semoga Tuhan Yesus berkenan memberkati kita dan semua orang yang.tiidak jemu - jemunya mencari Tuhan! Semoga!
Ledalero, 20 Mei 2025